Karakterisasi dan Kelimpahan Mikroplastik pada Ikan di Mangrove Pantai Sukamade Taman Nasional Meru Betiri dan Pemanfaatannya Sebagai Video Pembelajaran
Abstract
Mikroplastik adalah plastik dengan ukuran 0,02 mm - 5 mm dengan karakter
yang sulit terdegradasi. Partikel-partikel ini dapat terakumulasi di badan air,
sedimen dan organisme, sehingga mempengaruhi rantai makanan dan berdampak pada manusia.
Salah satu organisme yang dapat terkontaminasi adalah ikan. Ikan yang menelan
mikroplastik secara tidak sengaja akan masuk dan terserap di lambung dan usus
organ. Penelitian ini bertujuan untuk mengamati karakteristik dan kelimpahannya
mikroplastik pada ikan di kawasan Mangrove Pantai Sukamade Meru Betiri
Taman Nasional. Pengambilan sampel lokasi dilakukan di Pantai Sukamade
Kawasan mangrove Taman Nasional Meru Betiri. Waktu penelitian adalah
dilaksanakan pada bulan September hingga Desember 2022. Prosedur penelitian dimulai
mulai dari tahap persiapan, penentuan lokasi penelitian, pengambilan sampel,
mengidentifikasi spesies ikan, mengumpulkan mikroplastik, kemudian mengidentifikasi karakternya
dan kelimpahan mikroplastik. Karakterisasi mikroplastik terdiri dari ukuran,
bentuk, dan warna. Sedangkan kelimpahan mikroplastik dihitung per
berat basah individu dan per organ. Jumlah total mikroplastik yang ditemukan adalah
888 partikel. Karakterisasi yang mendominasi adalah ukuran 500 - 1000 µm (46,51%),
bentuk fragmen (92,45%), transparan (42,91%). Kelimpahan rata-rata dari
mikroplastik pada ikan sebesar 74,00 partikel/individu, sedangkan kelimpahan per basah
berat organ lambung 0,62 partikel/mg, dan organ usus 0,37
partikel/mg.