• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Agriculture
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Agriculture
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Pengaruh Konsentrasi Pupuk Organik Cair (Poc) Urin Kelinci dan Dosis Trichoderma SP. Terhadap Pertumbuhan, Hasil, dan Kandungan Antosianin Tanaman Bayam Merah (Amaranthus Tricolor L.)

    Thumbnail
    View/Open
    Repository_Shinta Khoirun Nisa_19-1014.pdf (1.858Mb)
    Date
    2023-07-12
    Author
    KHOIRUN NISA, Shinta
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Bayam merah kurang terkenal dibudidayakan oleh petani dibandingkan dengan bayam hijau meskipun bayam merah memiliki kandungan gizi yang lebih tinggi. Bayam merah memiliki kandungan gizi seperti vitamin A, vitamin C, garamgaram mineral, dan kandungan antosianin. Kandungan antosianin bayam merah memiliki kadar yang tinggi lebih banyak diminati konsumen karena mengandung zat kimia baik yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh. Meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman bayam dapat dilaksanakan dengan menerapkan pertanian organik yang lebih sehat karena tidak meninggalkan residu kimia serta menjaga kelestarian lingkungan. Memanfaatkan urin kelinci sebagai pupuk organik cair (POC) pada bayam merah dapat membenahi sifat fisik tanah, mengopimalkan kandungan nutrisi tanaman dan produk yang dihasilkan aman dikonsumsi. Selain itu, pengaplikasian Trichoderma sp. sebagai pupuk hayati dapat meningkatkan kualitas tanah untuk mendorong pertumbuhan tanaman yang lebih baik. Trichoderma sp. mampu merangsang terbentuknya cabang akar sehingga tanaman lebih optimal dalam menyerap unsur hara. Penelitian ini dianalisis menggunakan rancangan percobaan RAL faktorial dan dilanjutkan dengan uji lanjut DMRT taraf kepercyaan 95%. Hasil penelitian menunjukkan pengaplikasian konsentrasi POC urin kelinci berbengaruh nyata terhadap jumlah daun, volume akar, berat segar, dan berat kering tanaman dengan konsentrasi terbaik 60 ml/liter pertanaman (K3). Pemberian dosis Trichoderma sp. berpengaruh nyata terhadap jumlah daun, tinggi tanaman, diamater batang, luas daun, LAI, volume akar, berat segar, dan berat kering dengan dosis terbaik 10 gr/tanaman (T1). Panjang akar dan kandungan klorofil bayam merah tidak berpengaruh nyata terhadap kedua faktor. Adapun interaksi diantara keduanya berpengaruh nyata hanya pada paramater kandungan antosianin dengan kombinasi perlakuan terbaik adalah pada konsentrasi POC urin kelinci 40 ml/liter pertanaman dengan dosis Trichoderma sp. 10 gr/tanaman (K2T1).
    URI
    https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/122277
    Collections
    • UT-Faculty of Agriculture [4425]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository