dc.contributor.author | AFLAH, Bryan Marshal | |
dc.date.accessioned | 2024-06-13T01:33:40Z | |
dc.date.available | 2024-06-13T01:33:40Z | |
dc.date.issued | 2023-07-31 | |
dc.identifier.nim | 190910302061 | en_US |
dc.identifier.uri | https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/121410 | |
dc.description.abstract | Pertanian padi Desa Sepanjang merupakan penghasilan utama desa. Namun fakta ini
tidak menutup kemungkinan bahwa tidak semua petani memiliki akses langsung ke
pihak pemasar seperti pabrik, terutama petani gurem yang memiliki lahan sempit.
Gapoktan (Gabungan Kelompok Tani) yang semula menjadi tempat petani untuk
menyetorkan hasil panen ke pabrik tidak berfungsi dikarenakan sistem yang kurang
efektif. Hal tersebut ditambah dengan rumitnya sistem birokrasi dan lamanya
penerimaan uang hasil panen pabrik membuat petani gurem dinilai tidak efisien
bagi petani gurem yang hidup di garis batas subsistensi. Akhirnya petani gurem
beralih menjual hasil panen mereka ke tengkulak dengan sistem patron-klien.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui, mendeskripsikan, dan menganalisis
tentang paradoks hubungan antara petani gurem dan tengkulak di Desa Sepanjang
Kecamatan Glenmore. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif degan
pendekatan fenomenologi. Dalam proses menjual ke tengkulak, petani gurem
mendapatkan keuntungan-keuntungan yang bersifat positif seperti mendapat
hutangan, akomodasi transportasi, dan kepastian jaringan pemasaran. Namun
dalam hubungannya dengan tengkulak, petani juga mengalami beberapa hal negatif
seperti kecurangan-kecurangan yang dilakukan oleh tengkulak, seperti pembulatan
angka timbang dan harga dan manipulasi uji gabug. Pada posisi ini petani gurem
posisi petani gurem menjadi sebuah paradoks, yakni terletak pada kondisi dimana
petani gurem mendapat sisi positif dan negatif dalam hubungan dengan tengkulak
secara bersamaan. | en_US |
dc.description.sponsorship | Dra. Elly Suhartini, M.Si
Jati Arifiyanti, S.Sos, M.A | en_US |
dc.language.iso | other | en_US |
dc.publisher | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik | en_US |
dc.subject | PETANI GUREM | en_US |
dc.subject | TENGKULAK | en_US |
dc.subject | HUBUNGAN POSITIF | en_US |
dc.subject | HUBUNGAN NEGATIF | en_US |
dc.subject | PARADOKS | en_US |
dc.title | Paradoks Hubungan Petani Padi dan Tengkulak di Desa Sepanjang Kecamatan Glenmore | en_US |
dc.type | Other | en_US |
dc.identifier.prodi | Sosiologi | en_US |
dc.identifier.pembimbing1 | Dra. Elly Suhartini, M.Si | en_US |
dc.identifier.pembimbing2 | Jati Arifiyanti, S.Sos, M.A | en_US |
dc.identifier.validator | validasi_repo_iswahyudi_Mei_2024 | en_US |
dc.identifier.finalization | 0a67b73d_2024_06_tanggal 13 | en_US |