Asuhan Keperawatan Keluarga Pada tn.t Yang Mengalami Low Back Pain Dengan Masalah Keperawatan Nyeri Akut DI Wilayah Kerja Upt Puskesmas Rogotrunan Lumajang Tahun 2023
Abstract
Asuhan Keperawatan Keluarga pada Tn.T yang Mengalami Low Back Pain dengan Masalah Keperawatan Nyeri Akut di Wilayah Kerja UPT Puskesmas Rogotrunan Lumajang Tahun 2023; Firda Askiya Nur Arifin; 202303101116;
86 Halaman; Program Studi DIII Keperawatan Fakultas Keperawatan Universitas Jember.
Low Back Pain menjadi penyakit muskuloskeletal yang paling sering dilaporkan terutama di negara industri seperti Indonesia. sekitar 80% penduduk negara industri pernah mengalami nyeri punggung bawah. Masalah muskuloskeletal ini dapat berdampak besar karena dapat berpengaruh terhadap produktivitas bahkan kesejahteraan penderita. Nyeri yang berlangsung terus menerus dapat menurunkan peran dan fungsi sebagai anggota keluarga mengingat keluarga memiliki peranan yang amat penting terhadap kondisi kesehatan keluarga itu sendiri terutama dalam merawat anggota keluarga yang sakit. Tujuan dari laporan kasus ini adalah untuk mengeksplorasi asuhan keperawatan keluarga pada anggota yang mengalami Low Back Pain dengan masalah keperawatan Nyeri Akut di wilayah kerja UPT Puskesmas Rogotrunan Lumajang.
Desain penulisan laporan kasus ini ditulis dalam bentuk laporan kasus yang dilakukan pada tanggal 5 - 13 mei 2023 dengan 5 kali kunjungan di Desa Jogoyudan lumajang. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam laporan kasus ini yakni wawancara, observasi, pemeriksaan fisik dan dokumentasi. Partisipan yang digunakan yakni 1 keluarga yang berisi 4 anggota keluarga dimana salah satu anggota keluarga mengalami LBP kemudian dilakukan pengkajian meliputi data pada Tn.T, jenis kelamin laki-laki, usia 39 tahun, pekerjaan kuli panggul dengan low back pain. Saat dikaji klien mengeluh nyeri pada bagian punggung bawah, nyeri dirasa kurang lebih sejak 2 bulan yang lalu, rasanya memberat saat klien selesai bekerja dengan skala 4. Selanjutnya dari data tersebut dapat dirumuskan diagnosa yakni nyeri akut D.0077 Diagnosa ini diambil karena melihat tanda dan gejala mayor yakni mengeluh nyeri, tampak
meringis dan bersikap protektif diagnosa nyeri akut dapat ditemukan intervensi sesuai dengan kondisi klien yakni manajemen nyeri I.08238 dan intervensi relaksasi teknik Mc Kenzie Exercise.
Evaluasi keberhasilan dari laporan kasus ini juga meliputi pengetahuan klien mengenai low back pain meningkat, pengetahuan klien mengenai posisi ergonomi meningkat, klien mampu mengetahui faktor yang dapat memperberat dan memperingan nyeri, serta klien mampu untuk melakukan penatalaksanaan mandiri terhadap kejadian low back pain dengan metode Mc Kenzie Exercise. Asuhan keperawatan keluarga pada anggota yang mengalami low back pain dengan masalah keperawatan nyeri akut telah didapatkan hasil tujuan tercapai dengan intensitas nyeri menurun yakni yang pada pertemuan pertama dalam skala 4 menurun menjadi skala 3 pada pertemuan ke 3 saat intervensi hari ke-3 selesai dilakukan.
Saran penulis terhadap Asuhan keperawatan keluarga pada anggota yang mengalami low back pain dengan masalah keperawatan nyeri yakni mampu mengidentifikasi masalah, keluhan dan melakukan penatalaksanaan LBP bagi penulis selanjutnya, keluarga mampu mengatasi masalah nyeri pada LBP, perawat mampu memberikan asuhan keperawatan pada LBP serta bagi UPT Puskesmas Rogotrunan mampu memberikan pelayanan kesehatan berupa promosi kesehatan dan lain sebagainya terhadap kejadian low back pain.