Show simple item record

dc.contributor.authorSODIKIN, Mohammad Ari
dc.date.accessioned2024-04-30T04:39:46Z
dc.date.available2024-04-30T04:39:46Z
dc.date.issued2023-05-30
dc.identifier.nim161510501202en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/120415
dc.descriptionFinalisasi unggah file repositori tanggal 30 April 2024_Kurnadien_US
dc.description.abstractSalah satu upaya dalam meningkatkan produksi pertanian di tengah penyusutan ketersediaan lahan adalah dengan memanfaatkan lahan yang masih belum produktif seperti lahan salin yang termasuk lahan marginal. Keterbatasan dalam mengelolah lahan salin dapat memanfaatkan Cendawan Mikoriza Arbuskular sebagai mikroorgansime tanah yang dapat membantu menyerap unsur hara. Tanaman mentimun dipilih untuk mengetahui tingkat respon infeksi mikoriza, serapan hara oleh Cendawan Mikoriza Arbuskular dalam pertumbuhan dan hasil tanaman mentimun di lahan salin. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) 2 Faktor. Faktor pertama pemberian larutan garam (NaCl) 3 taraf: S0: 0 ppm NaCl/ tanaman, S1: 2.500 ppm NaCl/ tanaman, dan S2: 5000 ppm NaCl/ tanaman. Faktor kedua inokulasi Cendawan Mikoriza Arbuskular 4 taraf: M0: 0 g/ tanaman, M1: 10 g/ tanaman, M2: 20 g/ tanaman, dan M3: 30 g/ tanaman. Data yang diperoleh selanjutnya dianalisis dengan uji ragam (ANOVA). Apabila hasil analisis menunjukkan pengaruh yang nyata, untuk menentukan pengaruh perlakukan yang sangat dominan akan dilakukan analisis lanjut menggunakan uji DMRT (Duncan Multiple Range Test) pada taraf 5 %. Selain itu, dilakukan analisis korelasi dan regresi. Variabel pengamatan yang diamati pada penelitian ini adalah persentase infeksi mikoriza, serapan P, tinggi tanaman, panjang akar, berat segar akar, berat kering akar, jumlah buah, panjang buah, dan bobot buah pertanaman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Dosis optimum Inokulum Cendawan Mikoriza Arbuskular dalam meningkatkan persentase infeksi mikoriza adalah 20 g/ tanaman. Konsentrasi larutan garam yang optimum untuk meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman mentimun adalah 2500 ppm/ tanaman. Perlakuan optimum kombinasi perlakuan Inokulasi Cendawan Mikoriza Arbuskular dan tingkat salinitas adalah 30 g/ tanaman dan 2500 ppm/ tanaman.en_US
dc.description.sponsorshipDosen Pembimbing Utama : Dr.Ir. Bambang Hermiyanto M.Pen_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Pertanianen_US
dc.subjectCENDAWAN MIKRORIZA ARBUSKULARen_US
dc.subjectSALINITASen_US
dc.subjectMENTIMUNen_US
dc.titlePengaruh Inokulasi Cendawan Mikoriza Arbuskular Terhadap Tingkat Infeksi Mikoriza, Serapan Fosfat, Pertumbuhan, dan Hasil Tanaman Mentimun (Cucumis Sativus L.) Pada Beberapa Tingkatan Cekaman Salinitasen_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiAgroteknologien_US
dc.identifier.pembimbing1Dr.Ir. Bambang Hermiyanto M.Pen_US
dc.identifier.validatorvalidasi_repo_iswahyudi_nopember_2023_17en_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record