ANALISIS PERILAKU ANGGOTA DEWAN DALAM MENJALANKAN FUNGSI LEGISLASI (Studi Empiris Pada DPRD Kabupaten Jember

Abstract

ANALISIS PERILAKU ANGGOTA DEWAN DALAM MENJALANKAN FUNGSI LEGISLASI (STUDI EMPIRIS PADA DPRD KABUPATEN JEMBER), Ida Mustikawati ,050920101010, 155 hal.

Penelitian dengan judul “ Analisis Perilaku Anggota Dewan dalam menjalankan fungsi legislasi (Studi Empiris pada DPRD Kabupaten Jember) dilakukan dengan tujuan : 1. ingin mengetahui hubungan dan pengaruh antara minat pada Informasi dengan penggunaan hak prakarsa atau Inisiatif anggota DPRD Kabupaten Jember. 2. Ingin mengetahui hubungan dan pengaruh antara tingkat pemenuhan kebutuhan dengan penggunaan hak prakarsa atau Inisiatif anggota DPRD Kabupaten Jember. 3. Ingin mengetahui hubungan dan pengaruh minat pada Informasi dengan tingkat pemenuhan kebutuhan terhadap penggunaan hak prakarsa atau Inisiatif anggota DPRD Kabupaten Jember. Penelitian dilakukan pada bulan April 2008 – April 2009. Dengan responden Anggota DPRD Kabupaten Jember. Instrumen penelitian ini adalah kuesioner yang meliputi 3 indikator terjabarkan dalam 18 item, yaitu indikator minat pada Informasi dalam 10 item , 1 indikator tingkat kebutuhan 2 item dan 1 indikator Hak prakarsa/ Inisiatif terdiri dari 6 item . Populasi dalam penelitian ini adalah anggota DPRD Kabupaten Jember. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 45 responden dari seluruh anggota dewan yang ada di lembaga perwakilan tersebut sehingga penelitian ini merupakan penelitian populasi. mengacu pendapat dari Arikunto. Data dianalisis secara deskriptif , uji t dan F ( uji korelasi product moment dan uji regresi yang hasilnya sebagai berikut: 1. Minat pada Informasi mempunyai hubungan dan berpengaruh nyata terhadap penggunaan hak prakarsa/Inisiatif ( r=0,689 > p= 0,00) dan t hitung 6,231 > t table = 2,021) 2. tingkat pemenuhan kebutuhan mempunyai hubungan dan berpengaruh nyata terhadap penggunaan hak prakarsa /Inisiatif(r = 0,429 > p = 0,03 dan t hitung= 3,111 > t tabel= 2,021) 3. Secara simultan minat pada Informasi dan tingkat pemenuhan kebutuhan mempunyai hubungan dan berpengaruh nyata terhadap penggunaan hak prakarsa. (Fhitung = 19.636 > F tabel= 3,22) 4. Berdarkan hasil pengujian atau verifikasi teori dari faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku bahwa besarnya minat pada informasi dan tingkat pemenuhan kebutuhan dalam penelitian kontribusinya mencapai 45,9% (Adjusted R square : 0,459) terhadap penggunaan hak prakarsa anggota DPRD Kabupaten Jember, sisanya 54,1% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak di teliti dalam penelitian ini.

Program studi ilmu administrasi publik, program pascasarjana, Universitas jember.