Penilaian Risiko Kesehatan Lingkungan dalam Mendukung Ketercapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan Ke-6 (Air Bersih dan Sanitasi Layak)

Abstract

Penilaian Risiko Kesehatan Lingkungan (PRKL) merupakan studi partisipatif untuk menggambarkan kondisi sarana fasilitas sanitasi dan perilaku higiene yang berisiko terhadap kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sumber risiko tertinggi yang berkaitan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan keenam, sehingga dapat menjadi prioritas dalam pembangunan sanitasi. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif observasional, dengan jumlah sampel sebanyak 196 responden. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dan observasi. Analisis data menggunakan analisis univariat dan perhitungan Indeks Risiko Kesehatan Lingkungan (IRKL). Hasil penelitian menunjukkan variabel karakteristik responden sebagian besar merupakan ibu berusia 26 – 30 tahun, tingkat pendidikan terakhir Sekolah Dasar, dan status rumah milik sendiri. Hasil PRKL menunjukkan nilai IRKL Desa Sebanen sebesar 187 dengan kategori risiko tinggi. Hasil ketercapaian TPB keenam menunjukkan Desa Sebanen memiliki nilai 123 dengan kategori tidak tercapai. Aspek dengan nilai risiko tertinggi yang menjadi permasalahan utama adalah aspek sarana pembuangan sampah rumah tangga, perilaku higiene, dan sarana pembuangan air limbah rumah tangga