Show simple item record

dc.contributor.authorHAFIFAH
dc.date.accessioned2023-07-12T22:53:42Z
dc.date.available2023-07-12T22:53:42Z
dc.date.issued2023-05-17
dc.identifier.nim162110101070en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/117226
dc.descriptionFinalisasi oleh Taufik Tgl 13 Juli 2023en_US
dc.description.abstractSusu merupakan salah satu bahan pangan yang sangat penting untuk mencukupi kebutuhan gizi masyarakat. Kualitas susu sebelum dijual ke konsumen harus diperhatikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi higiene sanitasi dan keberadaan bakteri Staphylococcus aureus pada susu sapi perah berdasarkan teknik pemerahan modern dan konvensional. Faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas susu harus dikendalikan untuk menjaga mikroba dalam susu agar sesuai dengan aturan yang berlaku. Susu yang berkualitas baik, layak dikonsumsi dan memenuhi standar yang telah ditentukan diperlukan perhatian khusus dalam penanganan proses pemerahan ataupun pasca pemerahan. Pada proses pemerahan, susu dapat terkontaminasi mikroorganisme. Mikroorganisme penting yang dapat mencemari susu dan produknya salah satunya yaitu Staphylococcus aureus. Bakteri Staphylococcus aureus merupakan bakteri patogen yang dapat menimbulkan berbagai macam penyakit seperti keracunan makanan. Higiene dan sanitasi juga dapat menyebabkan susu terkontaminasi. Higiene dan sanitasi yang baik perlu diterapkan dalam pengolahan susu sapi segar untuk mencegah penularan penyakit melalui susu. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi higiene sanitasi dan keberadaan bakteri Staphylococcus aureus pada susu sapi perah berdasarkan teknik pemerahan modern dan konvensional. Jenis penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Jumlah sampel dalam penelitian ini yaitu 4 orang pekerja dan 8 sampel susu yang diambil pada pemerahan pagi dan sore hari. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode Accidental Sampling. Instrumen yang digunakan yaitu wawancara, observasi, dokumentasi serta uji laboratorium untuk mengetahui keberadaan bakteri Staphylococcus aureus pada susu sapi perah yang dilakukan di Laboratorium Analisis Pangan Politeknik Negeri Jember. Analisis yang digunakan pada penelitian ini yaitu analisis univariat untuk menggambarkan karakteristik responden, higiene personal pekerja, sanitasi lingkungan, sanitasi kandang, proses & teknik pemerahan susu dan keberadaan bakteri Staphylococcus aureus pada susu sapi perah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa higiene personal seluruh pekerja di peternakan modern dan konvensional termasuk dalam kategori baik, diantaranya meliputi penilaian kebersihan tangan dan kuku, kebersihan rambut dan kebersihan pakaian. Pada penilaian sanitasi lingkungan, sanitasi kandang dan persiapan sebelum pemerahan kedua peternakan termasuk dalam kategori 100% baik. Sedangkan pada teknik pemerahan susu yaitu pemerahan modern dan konvensional termasuk dalam kategori cukup, yang mana pada kedua peternakan tidak menyiapkan kain lap untuk membersihkan ambing. Secara umum higiene dan sanitasi pada kedua peternakan telah memenuhi syarat kesehatan yang mana pada setiap kategori telah memenuhi ≥ 2 aspek dalam kategori baik. Hasil uji laboratorium keberadaan bakteri Staphylococcus aurueus pada susu sapi perah di peternakan sapi perah modern dan peternakan sapi perah konvensional menunjukkan bahwa dari semua sampel negatif dan tidak menunjukkan adanya perkembangan bakteri Staphylococus aureus. Hal ini dapat disimpulkan bahwa semua sampel susu yang diperiksa di laboratorium telah memenuhi syarat standart SNI 3141-01 Tahun 2011 tentang susu sapi perah. Saran yang diberikan berdasarkan hasil penelitian ini adalah pemilik peternakan sapi perah dapat memenuhi sarana yang dibutuhkan dalam proses pemerahan sapi seperti kain lap kering dan basah agar proses pemerahan dapat berjalan dengan baik serta menghindari kontaminan selama proses pemerahan. Pekerja peternakan sapi perah disarankan untuk selalu mempertahankan kebersihan diri, mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir ketika bekerja terutama ketika melakukan pemerahan susu untuk mencegah terjadinya kontaminasi silang dengan pekerja yang dapat menyebabkan mikroorganisme berkembang dalam susu sapi.en_US
dc.description.sponsorshipRahayu Sri Pujiati, S.KM., M.Kes. Globila Nurika, S.KM., M.KL.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Kesehatan Masyarakaten_US
dc.subjectSUSUen_US
dc.subjectBAKTERIen_US
dc.subjectHIGIENE SANITASIen_US
dc.titleHigiene Sanitasi dan Keberadaan Bakteri Staphylococcus Aureus pada Susu Sapi Perah Berdasarkan Teknik Pemerahan Modern dan Konvensionalen_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiIlmu Kesehatan Masyarakaten_US
dc.identifier.pembimbing1Rahayu Sri Pujiati, S.KM., M.Kes.en_US
dc.identifier.pembimbing2Globila Nurika, S.KM., M.KL.en_US
dc.identifier.validatorvalidasi_repo_iswahyudi_2023_12en_US
dc.identifier.finalizationTaufiken_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record