Show simple item record

dc.date.accessioned2023-06-15T22:08:00Z
dc.date.available2023-06-15T22:08:00Z
dc.date.issued2023-03-15
dc.identifier.nim181610101148en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/116949
dc.descriptionFinalisasi repositori 16 Juni 2023_Kurnadien_US
dc.description.abstractGingivitis merupakan peradangan yang terjadi pada gingiva. Penyebab gingivitis dibagi menjadi dua, yaitu faktor lokal dan faktor sistemik. Faktor lokal terjadi saat adanya penumpukan mikroorganisme yang membentuk suatu koloni kemudian membentuk plak gigi yang melekat pada tepi gingiva. Prevalensi dan keparahan gingivitis secara umum akan meningkat sejalan dengan usia. Prevalensi Gingivitis di Indonesia menempati urutan kedua yaitu 96,58% dan pada anak anak gingivitis ini tidak terjadi separah gingivitis terhadap orang dewasa. Anak usia 12 tahun memiliki persentase masalah gingivitis sebanyak 80% pada anak sekolah dasar usia 10-12 tahun. Hasil tersebut menunjukkan adanya hubungan antara kebersihan gigi mulut dengan kejadian gingivitis pada anak. Tingkat kebutuhan perawatan dengan indeks (Community Periodontal Index of Treatment Needs) CPITN adalah survey perawatan periodontal yang menggunakan informasi tentang prevalensi dan tingkat keparahan penyakit periodontal. Masyarakat di daerah Kebun Renteng memiliki tingkat kesadaran kesehatan gigi yang rendah, hal ini disebabkan oleh faktor pendidikan dan faktor pendapatannya. Berdasarkan latar belakang di atas, pada lingkungan Agroindustri Kabupaten Jember perlu dilakukan penelitian untuk mengetahui hubungan gingivitis dengan tingkat kebutuhan perawatan anak SDN Nogosari 2 usia 9-12 tahun karena di daerah agroindustri mayoritas penduduknya sebagai buruh tani sehingga masih kurangnya kesadaran orang tua untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut anaknya. Penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini melakukan (Dilakukannya) pemeriksaan tingkat keparahan gingivitis menggunakan Gingival Index (GI) dengan tingkat kebutuhan perawatan menggunakan (Community Periodontal Index of Treatment Needs) CPITN terhadap siswa usia 9-12 tahun SDN Nogosari 2 di lingkungan Agroindustri Kebun Renteng Kabupaten Jember dengan subjek 65 siswa. Jumlah responden yang didapatkan yaitu sebanyak 65 responden dengan jumlah siswa laki-laki sama jumlahnya dengan siswa perempuan yaitu 33 responden. Hasil uji korelasi Spearman pada menunjukkan bahwa usia 9-12 tahun memiliki hasil signifikansi ≤ 0,05 yang artinya terdapat hubungan signifikan antara tingkat keparahan gingivitis dengan tingkat kebutuhan perawatan. Berdasarkan koefisien korelasi, usia 9-12 tahun menunjukkan hubungan yang kuat antara keparahan gingivitis dan tingkat kebutuhan perawatan. Nilai koefisien korelasi bernilai positif yang artinya hubungan searah dengan demikian semakin tinggi tingkat keparahan gingivitis maka semakin tinggi tingkat kebutuhan perawatan pada anak. Hal ini berhubungan karena dilihat dari kondisi jaringan periodontal menurut skor tertinggi dan skor kebutuhan perawatan, maka semakin tinggi skor periodontalnya maka semakin besar skor kebutuhan perawatan. Faktor utama penyebab terjadinya gingivitis adalah penumpukan sisa-sisa makanan pada permukaan gigi yang dibiarkan akan berubah menjadi plak lalu kalkulus yang kemudian mengiritasi gingiva sehingga menyebabkan peradangan pada jaringan gingiva. Semakin banyak penumpukan plak pada gigi menyebabkan semakin tingginya peradangan yang terjadi pada gingiva Berdasarkan hasil penelitian tentang hubungan gingivitis dengan tingkat kebutuhan perawatan siswa sekolah dasar usia 9-12 tahun di SDN Nogosari 2 di lingkungan Agroindustri Kebun Renteng Kabupaten Jember. Dapat disimpulkan hubungan gingivitis dengan tingkat kebutuhan perawatan memiliki hubungan yang kuat dan searah, sehingga semakin tinggi tingkat keparahan gingivitis semakin besar tingkat kebutuhan perawatannya.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Kedokteran Gigien_US
dc.subjectGINGIVITISen_US
dc.subjectLINGKUNGAN AGROINDUSTRIen_US
dc.subjectKABUPATEN JEMBERen_US
dc.titleHubungan Tingkat Keparahan Gingivitis dengan Tingkat Kebutuhan Perawatan Siswa Usia 9-12 Tahun di SDN Nogosari 2 di Lingkungan Agroindustri Kebun Renteng Kabupaten Jemberen_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiKedokteran Gigien_US
dc.identifier.pembimbing1drg. Niken Probosari, M. Kes.en_US
dc.identifier.pembimbing2Dr.drg. Ari Tri Wanodyo H, M.Kes.en_US
dc.identifier.validatorvalidasi_repo_iswahyudi_Juni_2023_7en_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record