dc.description.abstract | Rumah sakit X di Jember merupakan salah satu rumah sakit pemerintah dengan status C. Di Era JKN, skema pembayaran di rumah sakit menggunakan paket tarif INA CBG’s. Berdasarkan hal tersebut, rumah sakit dapat menghasilkan profit namun di sisi lain bisa pula mendapatkan kerugian, oleh karena itu pelayanan kesehatan yang efisien sangat dibutuhkan. Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi produk pelayanan dan menghitung biaya satuan produk pelayanan di Intensive Care Unit (ICU) Rumah Sakit X. Jenis penelitian ini adalah observasional deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Unit analisis dalam penelitian ini adalah ICU di rumah sakit X di Jember. Metode perhitungan biaya satuan yang digunakan adalah Activity Based Costing. Hasil dari penelitian ini menunjukkan di ICU terdapat 21 produk pelayanan dengan biaya satuan yang beragam. Biaya satuan tertinggi sebesar Rp. 176,954, - (resusitasi jantung paru), dan terendah sebesar Rp. 27,061, - (injeksi intravena) dan rata-rata sebesar Rp. 75,959, -. Kesimpulan menunjukkan bahwa biaya satuan sangat dipengaruhi oleh sumberdaya yang digunakan, semakin efisien sumberdaya yang digunakan maka semakin kecil biaya satuan yang dihasilkan, sehingga apabila dibandingkan dengan tarif paket INA CBG’s akan mampu menghasilkan keuntungan atau surplus bagi rumah sakit. | en_US |