Show simple item record

dc.contributor.authorBOENARDY, Agnes
dc.date.accessioned2023-05-30T02:09:43Z
dc.date.available2023-05-30T02:09:43Z
dc.date.issued2023-04-11
dc.identifier.nim192110102015en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/116568
dc.description.abstractGenjer merupakan tanaman air gulma padi yang banyak tumbuh di daerah perairan dangkal seperti rawa ataupun sawah dengan kata lain daerah persawahan menjadi lokasi potensial untuk mendapatkan tanaman tersebut. Tanaman genjer tinggi kalium sebesar 905,8 mg dan antioksidan akan tetapi jarang dimanfaatkan meskipun jumlahnya berlimpah. Keunggulan genjer dibandingkan tanaman air lain yaitu genjer tidak memiliki zat anti gizi. Kalium dalam tubuh dapat menurunkan tekanan darah dengan berperan sebagai diuretika. Antioksidan dalam tubuh dapat menurunkan kolesterol dan mendukung tekanan darah yang normal. Pemanfaatan genjer saat ini masih belum optimal dikarenakan hanya dijadikan masakan seperti tumisan selain itu tidak semua orang mengetahui dan manfaat genjer dari kandungan gizinya. Preferensi konsumen terhadap makanan ringan saat ini meningkat terutama pada usia dewasa muda dan remaja. Camilan ringan yang diminati saat ini mengandung lemak dan natrium yang tinggi. Kebiasaan konsumsi camilan tidak sehat dapat memicu berbagai masalah kesehatan seperti hipertensi. Prevalensi hipertensi di Indonesia sekitar 31,4%, untuk kelompok umur 25 tahun sampai 34 tahun sebesar 20,1%, dari total populasi di Indonesia, sedangkan di Jember Prevalensi hipertensi masih tergolong tinggi yakni mencapai 39,18%. Berkaitan dengan alasan pemilihan konsumsi masyarakat saat ini yaitu kepraktisan dan efisiensi waktu, peneliti tertarik untuk membuat snack yang lebih unggul dari aspek kesehatan dan nutrisinya seperti snack bar dengan tambahan genjer. Tujuan umum penelitian ini adalah untuk menganalisis kadar kalium, antioksidan, dan daya terima genjer (Limnocharis flava) sebagai cemilan alternatif penderita hipertensi. Penelitian ini merupakan penelitian True Experimental menggunakan desain penelitian posttest only control design. Sampel penelitian ini terdiri dari 30 orang panelis tidak terlatih yang merupakan masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Sumbersari. Penelitian ini mengggunakan rancangan percobaan rancangan acak lengkap (RAL) dengan 3 kali pengulangan dan 4 taraf perlakuan sehingga total sampel dalam penelitian ini adalah 12 sampel. Data hasil analisa laboratorium di analasa menggunakan metode One-Way ANOVA dan uji lanjut duncan, sedangkan data hasil uji daya terima dianalisa dengan metode Friedman analysis dan uji lanjut Wilcoxon signed rank test. Hasil uji One-Way ANOVA menunjukkan perbedaan yang signifikan pada hasil uji laboratorium rata-rata kadar kalium snack bar genjer pada perlakuan X0, X1, X2, dan X3 sebesar 21,33 mg; 124,67 mg; 221 mg; 325,67 mg; dan rata-rata aktivitas antioksidan sebesar 7,76 %; 14,6%; 17,63%; 21,7%. Peningkatan kadar kalium dan aktivitas antioksidan dikarenakan penambahan tepung genjer yang memiliki nilai gizi lebih tinggi dibandingkan dengan genjer segar. Hasil uji daya terima menunjukkan bahwa dari segi rasa perlakuan yang paling disukai adalah X2 dengan nilai 4,33 (suka) karena memiliki rasa yang seimbang tidak terlalu manis dan tidak terlalu pahit. Dari segi aroma perlakuan yang paling disukai adalah X1 dengan nilai 4,07 (suka) karena tidak memiliki aroma dominan dari bahan tertentu. Dari segi tesktur perlakuan yang paling disukai adalah X2 dengan nilai 3,83 (agak suka). Dari segi warna perlakuan yang paling disukai adalah X0 dengan nilai 4,13(suka) karena memiliki warna yang cerah. Secara keseluruhan perlakuan X2 merupakan formulasi snack bar yang paling disukai panelis. Snack bar genjer yang direkomendasikan adalah snack bar genjer dengan penambahan 10% tepung genjer yaitu 40 gram tepung genjer. Snack bar genjer tersebut dipilih berdasarkan perlakuan yang paling disukai dalam uji daya terima yaitu pada perlakuan X2 yang paling disukai dalam aspek rasa dan tekstur. Selain itu dalam satu batang kandungan natrium snack bar genjer tidak melebihi batas maksimum SNI sebesar 1 g dan batasan konsumsi natrium dalam diet sebesar 1500 mg sehingga snack bar genjer aman untuk penderita hipertensi.en_US
dc.description.sponsorshipSepty Handayani, S.TP., M.Scen_US
dc.language.isoen_USen_US
dc.publisherFakultas Kesehatan Masyarakaten_US
dc.subjectKaliumen_US
dc.subjectAntioksidanen_US
dc.subjectDaya Terimaen_US
dc.subjectGenjeren_US
dc.subjectSnack Baren_US
dc.subjectHipertensien_US
dc.titleAnalisis Kadar Kalium, Antioksidan, dan Daya Terima Snack Bar Genjer (Limnocharis flava) sebagai Camilan Alternatif Penderita Hipertensien_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiGizien_US
dc.identifier.pembimbing1Septy Handayani, S.TP., M.Scen_US
dc.identifier.finalizationFinalisasi tanggal 30 Mei 2023_M.Arif Tarchimansyahen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record