• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Law
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Law
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Restrukturisasi Kredit sebagai Upaya Perlindungan Hukum Bagi Debitur di Masa Pandemi Covid-19

    Thumbnail
    View/Open
    Rizqiani Purwaningtiyas Ridlohi 170710101304.pdf (866.4Kb)
    Date
    2023-01-30
    Author
    RIDLOHI, Rizqiani Purwaningtiyas
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Pandemi virus corona menyebabkan terganggunya sistem perekonomian dunia tanpa terkecuali Indonesia, diikuti dengan meningkatnya masalah kredit yang diakibatkan oleh turunnya kualitas kinerja pihak perbankan serta pihak debitur dalam melaksanakan prestasinya. Pemerintah melalui Otoritas Jasa Keuangan mengeluarkan kebijakan untuk menekan dampak virus corona terhadap sistem perekonomian nasional melalui POJK Nomor 11 Tahun 2020 Tentang Stimulus Perekonomian Nasional Sebagai Kebijakan Countercyclical Dampak Penyebaran Coronavirus Disease-2019 . Salah satu kebijakan tersebut adalah restrukturisasi kredit bagi debitur yang mengalami kesulitan pembayaran utang kepada bank dengan masih memegang prinsip kehati-hatian supaya tidak mengganggu kinerja perbankan dan tentunya sesuai dengan kebijakan yang ditetapkan masing-masing bank. Hal ini berupa peringanan terhadap masyarakat yang mempunyai kredit. Peringanan berupa penurunan suku bunga, menambah fasilitas kredit dan konversi kredit menjadi penyertaan modal, memperpanjang waktu kredit, penguranfi pokok kredit, menambah fasilitas kredit dan mengurangi tunggakan bunga kredit. Dalam peringanan ini debitrur harus melakukan permohonan terlebih dahulu. Dalam restrukturisasi kredit perbankan ini dalam pengabulan permohonan diutaman untuk UMKM. Dalam pelaksanaannya hanya bank negeri saja bank swasta tidak karena tidak ada penambahan modal dari pemerintah sehingga bank swasta pun terkena dampak. Seiring dengan berjalannya waktu restrukturisasi ini dianggap belum mampu meringankan beban para debitur dalam membayar kewajibannya kepada bank karena pemerintah diharapkan dengan tegas memberikan kepastian kepada pihak Bank mengenai kebijakan tersebut wajib dilaksanakan, dan memberikan persyaratan yang jelas, terperinci dan mempermudah persyaratan kepada debitur jika memang membutuhkan kelonggaran pembayaran cicilan kredit
    URI
    https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/115724
    Collections
    • UT-Faculty of Law [6385]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository