Pengaruh Tambahan Penghasilan Pegawai (Insentif) terhadap Kinerja Pegawai Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Jember

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh tambahan penghasilan pegawai (insentif) terhadap kinerja pegawai Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Jember. Para pegawai di Kabupaten Jember telah menerima tambahan penghasilan dimana yang seharusnya dapat mendorong kinerja para pegawai tersebut ternyata belum berdampak sesuai dengan yang diharapkan. Penelitian di kantor Bapenda Kabupaten Jember adalah karena para pegawai Bapenda menerima tambahan penghasilan berupa insentif yang diberikan atas kinerja dalam melaksanakan pemungutan pajak sebagai penghargaan dengan harapan dapat meningkatkan kinerja instansi pelaksana pemungut pajak dan retribusi, semangat kerja pejabat atau pegawai instansi, pendapatan daerah, dan pelayanan kepada masyarakat. Namun dilihat dari kinerja Bapenda dalam target penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dalam dua tahun terakhir belum tercapai. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan metode kuantitatif menggunakan instrumen penelitian berupa kuesioner. Populasi dalam penelitian ini adalah pegawai Bapenda Kabupaten Jember sebanyak 133 orang dan teknik sampling yang digunakan yaitu teknik proportionate stratified random sampling. Teknik menguji validitas dan reliabilitas instrumen penelitian menggunakan korelasi product moment dengan bantuan aplikasi SPSS versi 26. Data yang telah didapat kemudian diolah dan direkapitulasi. Setelah direkapitulasi, ditentukan kategori skor item pernyataan dengan menggunakan skala interval. Tahapan selanjutnya adalah melakukan uji asumsi klasik dan uji hipotesis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Tambahan penghasilan pegawai (Insentif) berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Jember. Besarnya pengaruh pemberian Tambahan Penghasilan Pegawai (Insentif) berpengaruh terhadap peningkatan Kinerja Pegawai di Badan Pendapatan Daerah sebesar 19,5% dan sisanya dipengaruhi oleh faktor lain.