dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan mengkaji strategi penguatan kelembagaan sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan petani tebu. Penelitian ini menggunakan pendekatan studi kasus dan penentuan kelembagaan dilakukan secara purposive sampling. Data dianalisis menggunakan deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelembagaan petani tebu berperan untuk membantu aktivitas petani dan meningkatkan posisi tawar petani dalam menjalankan agribisnis tebu. Namun kelembagaan petani umumnya masih dijalankan dengan mengedepankan kepentingan kelompok tertentu, sementara petani kecil/petani gurem tetap memiliki akses yang terbatas. Oleh karenanya penguatan kelembagaan petani tebu diperlukan untuk meningkatkan akses petani terhadap kelembagaan baik lembaga finansial maupun non finansial. Penguatan kelembagaan dilakukan dengan merumuskan strategi penguatan kelembagaan dari aspek organisasi, aspek sumberdaya, aspek pelayanan, dan aspek jaringan kerjasama atau kemitraan. Penguatan kelembagaan akan mendorong petani meningkatkan produktivitas, sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan petani tebu. | en_US |