Show simple item record

dc.contributor.authorRAHAYU, Dhea Ayu
dc.date.accessioned2023-03-27T07:07:20Z
dc.date.available2023-03-27T07:07:20Z
dc.date.issued2022-09-08
dc.identifier.nim180210103107en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/113641
dc.description.abstractBotani ekonomi merupakan ilmu yang mempelajari tentang tumbuhan yang bernilai ekonomi karena memiliki sifat dan kegunaan sehingga berpengaruh di kehidupan masyarakat. Botani ekonomi berfokus pada usaha yang memanfaatkan tumbuhan secara global. Salah satu pemanfaatan tumbuhan yang cukup terkenal yaitu industri kerajinan anyaman dan furniture. Widya Handicraft adalah industri unggulan kerajinan anyaman dan furniture dari bambu di Desa Gintangan. Widya Handicraft menjadi lapangan pekerjaan yang dapat menyerap tenaga kerja sehingga dapat mengurangi pengangguran. Oleh karena itu, prospek industri tersebut bermanfaat bagi kehidupan masyarakat sehingga dapat dikaji. Tujuan penelitian ini dilakukan untuk mengetahui sifat botani setiap jenis bambu yang dilakukan dengan mengidentifikasi jenis bambu meliputi morfologi dan klasifikasi. Penelitian ini juga untuk mengetahui asal perolehan bambu, proses pembuatan dan pemasaran kerajinan anyaman dan furniture serta potensi ekonomi dari pemanfaatan bambu bagi masyarakat. Hasil penelitian yang diperoleh dibentuk menjadi buku nonteks yang tervalidasi. Jenis penelitian yang digunakan yaitu deskriptif kualitatif. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Data diambil dari hasil wawancara, observasi, dokumentasi. Kemudian dianalisis data menggunakan analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis bambu yang digunakan di Widya Handicraft adalah bambu apus (Gigantochloa apus), bambu petung (Dendrocalamus asper), bambu hitam (Gigantochloa atroviolacea), dan bambu batu (Dendrocalamus strictus) yang diperoleh dari Kabupaten Banyuwangi. Pembuatan kerajinan anyaman memiliki 4 tahapan sedangkan pembuatan furniture memiliki 6 tahapan. Setiap jenis bambu yang dimanfaatkan menghasilkan kerajinan anyaman atau furniture dengan nilai ekonomi yang berbeda-beda. Hasil rata-rata validasi buku nonteks yaitu 89,58% yang mengartikan buku nonteks layak untuk dijadikan buku bacaan masyarakat umum.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikanen_US
dc.subjectBOTANI EKONOMIen_US
dc.subjectBAMBUen_US
dc.subjectKERAJINAN ANYAMAN DAN FURNITUREen_US
dc.subjectWIDYA HANDICRAFTen_US
dc.subjectBUKU NONTEKSen_US
dc.titleBotani Ekonomi Bambu untuk Bahan Kerajinan Anyaman dan Furniture di Widya Handicraft Desa Gintangan Kabupaten Banyuwangi dan Pemanfaatannya sebagai Buku Nonteksen_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiPendidikan Biologien_US
dc.identifier.pembimbing1Dra. Pujiastuti, M.Si.en_US
dc.identifier.pembimbing2Ika Lia Novenda, S.Pd., M.Pd.en_US
dc.identifier.validatorArinen_US
dc.identifier.finalizationTaufiken_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record