dc.description.abstract | Penelitian ini membahas estimasi
jumlah penduduk Kabupaten Jember
menggunakan metode Extended Kalman Filter
(EKF) dan menentukan model pertumbuhan
logistik yang sesuai untuk prediksi pertumbuhan
penduduk Kabupaten Jember. Terdapat dua
asumsi model pertumbuhan logistik yang akan
dibandingkan yaitu model pertumbuhan logistik
dengan asumsi fungsi populasi linier dan model
pertumbuhan dengan asumsi fungsi populasi
parabolik. Proses percobaan dilakukan sebanyak
tiga kali, yaitu menggunakan 6, 14, 28 data
pengukuran untuk mengetahui efisiensi metode
Extended Kalman Filter. Data pengukuran yang
digunakan adalah data jumlah penduduk
Kabupaten Jember tahun 1990-2017 yang berasal
dari buku atau laporan yang diterbitkan oleh
Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Timur. Hasil
dari penelitian ini menunjukkan bahwa model
pertumbuhan logistik dengan asumsi fungsi
populasi parabolik lebih sesuai dengan
pertumbuhan penduduk Kabupaten Jember dalam
jangka waktu tahun 1990-2017 dibandingkan
model pertumbuhan logistik dengan asumsi fungsi
populasi linier. Metode Extended Kalman Filter
mampu meningkatkan tingkat kepercayaan hasil
estimasi ditunjukkan dengan rata-rata norm
kovariansi error yang semakin kecil. Semakin
banyak data pengukuran yang digunakan, hasil
estimasi menggunakan metode Extended Kalman
Filter semakin baik dan mendekati data
sebenarnya. | en_US |