Analisis Kesulitan Belajar Siswa dalam Pembelajaran Tematik Terpadu Tema 7 Indahnya Keragaman di Negeriku Subtema 3 pada Siswa Kelas IV SDN Balungkidul 02 Jember
Abstract
Analisis Kesulitan Belajar dalam Pembelajaran Tematik Terpadu Tema 7 Indahnya Keragaman di Negeriku Subtema 3 pada Siswa Kelas IV SDN Balungkidul 02 Jember; Anisa Kartikasari, 180210204265, 2022; 44 halaman; Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Jurusan Ilmu Pendidikan, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Jember.
Pembelajaran tematik adalah pembelajaran yang menggabungkan (mengintegrasikan) beberapa mata pelajaran menjadi satu tema. Pembelajarannya dapat dihubungkan dengan peristiwa kehidupan siswa, sehingga siswa lebih dekat dengan objek yang sedang dipelajarinya. Harapan guru dalam pembelajaran tematik tidak mengalami kesulitan, tetapi siswa mengalami kesulitan didukung dengan hasil observasi di SDN Balungkidul 02 hari Jumat 08 Oktober 2021. Data juga didukung oleh hasil wawancara dengan guru kelas IV Ibu Sudarsih pada tanggal 08 Oktober 2021, terdapat faktor internal dan eksternal yang menyebabkan siswa kesulitan belajar dalam pembelajaran tematik. Faktor internal yaitu motivasi, konsentrasi, reaksi, organisasi, pemahaman, dan ulangan. Faktor eksternal yaitu lingkungan sosial sekolah, lingkungan sosial masyarakat, lingkungan sosial keluarga, lingkungan alamiah, faktor instrumental, faktor materi pelajaran. Menurut Ibu Sudarsih anak yang kesulitan belajar di kelasnya lambat saat memahami materi, kurang respon, saat mengumpulkan tugas terlambat dari yang lain, dan nilai tidak tuntas (maksimal). Kesulitan belajar tematik tersebut jika tidak diatasi maka akan berdampak pada capaian pembelajaran.
Rumusan masalah pada penelitian ini ialah: (1) apa sajakah kesulitan belajar dalam pembelajaran tematik tema 7 Indahnya Keragaman di Negeriku Subtema 3 pada siswa kelas IV SDN Balungkidul 02 Jember, (2) Apakah faktor penyebab kesulitan belajar siswa dalam pembelajaran tematik tema 7 Indahnya Keragaman di Negeriku Subtema 3 pada siswa kelas IV SDN Balungkidul 02 Jember?
Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan keadaan dalam pembelajaran tematik. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV SDN Balungkidul 02 Jember yang berjumlah 27 siswa yang terdiri dari 15 laki-laki dan 12 perempuan. Sumber data lainnya berupa referensi (kepustakaan) yang relevan, dan buku siswa kelas 4 SD berbasis K13 Tema 7 Indahnya keragaman di Negeriku. Teknik analisis data dalam penelitian ini terdiri dari tiga tahap, yaitu reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan.
Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan dan kesimpulan penelitian ini yaitu kesulitan belajar tematik tema 7 subtema 3 dapat diketahui menggunakan 8 indikator yang bersumber dari jurnal Watson (2014) yaitu perception, attention, memory, processing speed, metacognition, languange, academic, social, dan faktor penyebab kesulitan belajar terdiri dari 2 faktor yaitu faktor internal (motivasi, konsentrasi, reaksi, organisasi, pemahaman, dan ulangan), sedangkan faktor eksternal (lingkungan sosial sekolah, lingkungan sosial masyarakat, lingkungan sosial keluarga, lingkungan alamiah, faktor instrumental, faktor materi pelajaran).
Adapun saran yang dapat diberikan yakni (1) Bagi siswa, sebaiknya siswa lebih memperhatikan saat guru menjelaskan materi agar bisa memahami dan mengerjakan soal dengan baik, sehingga mencapai nilai yang maksimal; (2) Bagi guru, sebaiknya lebih memahami pembelajaran tematik untuk selalu memberikan motivasi dan menemukan pembelajaran yang dapat merangsang keaktifan dan kreatifitas siswa, sehingga siswa memiliki motivasi dalam mengikuti kegiatan pembelajaran tematik yang sulit dipahami, juga meningkatkan kualitas pembelajaran agar hasilnya memenuhi harapan bagi siswa, dan orang tua; (3) Bagi sekolah, penelitian ini dapat dijadikan untuk bahan pertimbangan agar meningkatkan keaktifan dan kreatifitas guru dalam proses pembelajaran; (4) Bagi peneliti, dapat digunakan untuk menambah pengalaman dan wawasan saat terjun ke dunia pendidikan.