Show simple item record

dc.contributor.authorASTUTI, Risma Herdiani
dc.date.accessioned2023-03-24T06:09:38Z
dc.date.available2023-03-24T06:09:38Z
dc.date.issued2021
dc.identifier.nim160210302032en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/113394
dc.description.abstractEra revolusi industri 4.0 memiliki tantangan sekaligus peluang bagi lembaga pendidikan. Dengan lahirnya Revolusi Industri 4.0 telah mengubah pandangan pendidikan untuk melakukan inovasi-inovasi dengan menggunakan unsur teknologi di dalam proses pembelajaran. Implementasi teknologi informasi pada proses pembelajaran diharapkan dapat lebih menarik, aktif, dan kreatif yang terintegrasi, sistematis, dan efektif sesuai dengan tuntutan keterampilan abad ke-21. Pembelajaran sejarah abad 21 menuntut peserta didik memiliki keterampilan 4C (Critical Thinking, Communication, Collaboration, Creativity) ditambah dengan pendidik karakter dan penguasaan teknologi. Indikator keberhasilan peserta didik lebih didasarkan pada kemampuan untuk berkomunikasi, berbagi, beradaptasi, berinovasi dan menggunakan informasi untuk memecahkan permasalahan pembelajaran yang kompleks. Penggunaan inovasi pembelajaran berbasis teknologi menuntun pendidik dan peserta didik dalam mengoptimalkan proses pembelajaran. Untuk menciptakan kualitas pembelajaran yang unggul dan ter fasilitasi terdapat komponen-komponen pendidikan yang berpengaruh, yaitu: pendidik, peserta didik, sarana dan prasarana serta lingkungan. Berdasarkan hasil analisis kebutuhan di tiga sekolah, yaitu di SMAN 2 Jember, SMAN 3 Jember, dan SMAN 4 Jember menjelaskan permasalahan pembelajaran sejarah antara lain: (1) 16,67% pendidik tidak menyampaikan tujuan pembelajaran; (2) 29,17% pendidik tidak mengembangkan bahan ajar terkait materi yang hanya menggunakan LKS dan Buku Paket dalam menyampaikan materi; (3) 58,33% peserta didik menyatakan kelengkapan sumber belajar yang kurang dan 51,04% peserta didik menyatakan kedalaman materi masih kurang, sehingga peserta didik membutuhkan sumber belajar yang relevan untuk mendukung pencapaian tujuan pembelajaran; (4) 38,54% peserta didik mendapati kendala mempelajari materi karena kurangnya sumber belajar berupa buku sehingga peserta didik masih bergantung pada materi yang terdapat di LKS dan Buku Paket; dan (5) 60,42% menginginkan inovasi berupa buku pembelajaran sejarah. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: (1) Bagaimana hasil validasi ahli terhadap e-modul berbasis Learning Start With A Question pada pembelajaran sejarah kelas XI dengan menggunakan model Borg and Gall ?; dan (2) Bagaimana pengembangan e-modul pembelajaran sejarah berbasis Learning Start With A Question dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik terhadap mata pelajaran sejarah di kelas XI SMA ? Tujuan penelitian ini antara lain; (1) Menghasilkan e-modul pembelajaran sejarah berbasis Learning Start With A Question pada mata pelajaran sejarah kelas XI SMA dengan menggunakan model Borg and Gall yang sudah tervalidasi oleh ahli materi, ahli bahasa dan ahli desain; dan (2) Menghasilkan e-modul pembelajaran sejarah yang dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik terhadap mata pelajaran sejarah di kelas XI SMA. Model pengembangan yang digunakan adalah model pengembangan Borg and Gall. Model Pengembangan Borg and Gall memiliki serangkaian karakteristik siklus antara lain: (1) research and information collecting; (2) planning; (3) develop preliminary form of product; (4) preliminary field testing, (5) main product revision; (6) main field testing; (7) operation product revision; (8) operation field testing; (9) final product revision;(10) dissemination and implementasion. Hasil validasi ahli isi bidang studi mencapai persentase 83,15% dengan kualifikasi “baik”, hasil validasi ahli bahasa mencapai persentase 82% dengan kualifikasi “baik” dan hasil validasi desain pembelajaran mencapai persentase 86,66% dengan kualifikasi “sangat baik”. Keberhasilan E-modul Pembelajaran Sejarah Berbasis Learning Start With A Question (LSQ) dalam meningkatkan hasil belajar sejarah dapat dilihat dari persentase uji coba kelompok kecil dan uji coba kelompok besar. Pada uji coba kelompok besar diperoleh peningkatan pada masing masing indikator yakni (1) Differentiating dengan rata-rata mencapai persentase 84,93% dengan kualifikasi “ sangat tinggi”; (2) Organizing dengan rata-rata mencapai persentase 82,33% dengan kualifikasi “sangat tinggi”; dan (3)Attributing dengan rata-rata mencapai persentase 87,12% dengan kualifikasi “sangat tinggi”. Berdasarkan hasil penelitian, maka diambil kesimpulan: (1) E-modul Pembelajaran Sejarah Berbasis Learning Start With A Question (LSQ) telah tervalidasi ahli dan layak digunakan untuk pembelajaran sejarah serta (2) E-modul Pembelajaran Sejarah Berbasis Learning Start With A Question (LSQ) dapat meningkatkan hasil belajar sejarah peserta didik. Adapun saran-saran pemanfaatan e-modul pembelajaran sejarah berbasis Learning Start With A Question adalah sebagai berikut: (1) Peserta didik diharapkan dapat menggunakan E-modul Pembelajaran Sejarah Berbasis Learning Start With A Question (LSQ) secara mandiri tanpa tergantung kepada pendidik. Hal ini juga mampu mendukung program belajar jarak jauh dan belajar mandiri yang sedang diterapkan pada saat ini; dan (2) Pendidik diharapkan lebih berinovasi dan memanfaatkan teknologi pembelajaran masa kini dalam memenuhi kebutuhan belajar peserta didik; (3) Pendidik diharapkan mampu menciptakan lingkungan pembelajaran yang memberikan kesempatan bagi peserta didik untuk mengekspresikan diri, saling menghargai dan bertanggungjawab.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikanen_US
dc.subjectE-Modulen_US
dc.subjectPembelajaran Sejarahen_US
dc.subjectLearning Start With A Questionen_US
dc.subjectBorg and Gallen_US
dc.titlePengembangan E-Modul Pembelajaran Sejarah Berbasis Learning Start With A Question uintuk Meningkatkan Hasil Belajar menggunakan Model Borg and Gallen_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiPendidikan Sejarahen_US
dc.identifier.pembimbing1Dr. Nurul Umamah, M.Pden_US
dc.identifier.pembimbing2Drs. Marjono, M.Humen_US
dc.identifier.validatorYden_US
dc.identifier.finalizationFinalisasi tanggal 24 Maret 2023_M.Arif Tarchimansyahen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record