Analisis Efektivitas Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit Menggunakan Metode HOT FIT di Rumah Sakit DKT Jember
Abstract
Undang-Undang Nomor 44 tahun 2009 tentang rumah sakit menyebutkan bahwa rumah sakit di Indonesia diwajibkan untuk mengadakan pencatatan dan pelaporan mengenai semua kegiatan penyelenggaraan rumah sakit, oleh karena itu setiap rumah sakit wajib menyelenggarakan SIMRS agar dapat menunjang pelayanan kesehatan menjadi lebih efektif yang diatur dalam Permenkes Nomor 82 tahun 2013 tentang Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit. Rumah Sakit DKT Jember merupakan rumah sakit TNI AD yang telah didirikan sejak tahun 1946. Rumah Sakit DKT Jember mulai menggunakan sistem informasi manajemen yang terkomputerisasi pada tahun 2018 hingga saat ini. Hasil studi pendahuluan yang dilakukan kepada 20 responden didapatkan hasil bahwa sebanyak 13 responden (65%) masih merasa tidak puas terhadap fasilitas dan peralatan yang ada seperti koneksi jaringan yang sering mengalami gangguan, selain itu masih ada beberapa kendala seperti proses pembaruan data pasien rawat inap yang tertunda, sering terjadi kasus penomoran rekam medis ganda yaitu 1 pasien memiliki 2 nomor rekam medis dan pada bagian kasir masih banyak user yang masih melakukan pencatatan secara manual. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis efektivitas Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit dengan menggunakan metode HOT FIT di Rumah Sakit DKT Jember.
Penelitian ini merupakan penelitian non eksperimen dengan desain penelitian analitik. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 123 dari 180 jumlah populasi dengan menggunakan teknik simple random sampling. Pengumpulan data melalui wawancara dan observasi. Teknik analisis menggunakan uji korelasi rank spearman.
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat diambil kesimpulan bahwa ada hubungan yang positif dan signifikan antara kualitas sistem terhadap penggunaan sistem dengan angka korelasi = 0,468; ada hubungan yang positif dan signifikan antara kualitas sistem terhadap kepuasan pengguna dengan angka korelasi = 0,373; ada hubungan yang positif dan signifikan antara kualitas informasi terhadap penggunaan sistem dengan angka korelasi = 0,298; ada hubungan yang positif dan signifikan antara kualitas informasi terhadap kepuasan pengguna dengan angka korelasi 0,279; ada hubungan yang positif dan signifikan antara kualitas layanan terhadap penggunaan sistem dengan angka korelasi 0,337; ada hubungan yang positif dan signifikan antara kualitas layanan terhadap kepuasan pengguna dengan angka korelasi = 0,304; ada hubungan yang positif dan signifikan antara penggunaan sistem terhadap manfaat dengan angka korelasi = 0,970; ada hubungan yang positif dan signifikan antara kepuasan pengguna terhadap manfaat dengan angka korelasi = 0,894; ada hubungan yang positif dan signifikan antara struktur organisasi terhadap manfaat dengan angka korelasi = 0,336; ada hubungan yang positif dan signifikan antara lingkungan organisasi terhadap manfaat dengan angka korelasi 0,466.
Saran yang diberikan berdasarkan hasil penelitian ini adalah Unit SIMRS diharapkan mengadakan pelatihan dan pendampingan secara berkala terkait prosedur penggunaan SIMRS, memberikan pengembangan secara berkala pada user interface SIMRS. Pihak Rumah Sakit DKT Jember diharapkan mulai mengembangkan SIMRS sendiri tanpa menggunakan vendor. Pihak Rumah Sakit DKT Jember diharapkan memberikan perhatian lebih pada penambahan perangkat komputer berupa hardware maupun software sebagai cadangan.
Collections
- UT-Faculty of Public Health [2227]