Show simple item record

dc.contributor.authorIwan Wicaksono
dc.date.accessioned2013-12-20T03:24:30Z
dc.date.available2013-12-20T03:24:30Z
dc.date.issued2013-12-20
dc.identifier.nimNIM080210102027
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/11045
dc.description.abstractProses KBM di kelas XI-A2 SMAN 3 Jember mengindikasikan adanya permasalahan baik dari guru maupun siswa. Rendahnya prestasi belajar fisika tidak terlepas dari adanya kecenderungan pada pembelajaran yang bersifat abstrak dan kurang bermakna. Observasi awal siklus pada proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) fisika di kelas XI-A2 SMAN 3 Jember meliputi aktivitas dan ketuntasan hasil belajar siswa. Aktivitas belajar siswa masih tergolong rendah, hasil observasi dari 37 siswa meliputi: bertanya 2,58%, menjawab pertanyaan guru 5,71%, memperhatikan penjelasan guru 63,80%, mencatat 68,57%, dan mengerjakan tugas 18,09%. Dari data tersebut, rata-rata aktivitas belajar siswa hanya mencapai 31,75%. Hasil belajar siswa masih tergolong rendah, dapat ditunjukkan dari jumlah siswa yang tuntas berdasarkan nilai ulangan harian mata pelajaran fisika dari 37 siswa hanya 4 siswa (10,81%) tuntas, sedangkan 33 siswa (89,19%) tidak tuntas. Berdasarkan uraian di atas, maka diperlukan perbaikan dengan menerapkan pembelajaran model hands and minds on activity untuk meningkatkan aktivitas dan ketuntasan hasil belajar fisika siswa kelas XI-A2 SMAN 3 Jember. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan peningkatan aktivitas belajar fisika selama penerapan dan peningkatan ketuntasan hasil belajar fisika setelah penerapan model hands and minds on activity pada siswa kelas XI-A2 SMAN 3 Jember. Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai masukan atau alternatif dalam mengajar fisika dan memperbaiki mutu pembelajaran. Penelitian ini berjenis penelitian tindakan kelas dan dilakukan di kelas XI-A2 SMAN 3 Jember dengan responden berjumlah 35 siswa. Teknik viii pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, tes, dan dokumentasi. Analisis data aktivitas belajar fisika siswa menggunakan analisis deskriptif kualitatif dengan rumus persentase dan ketuntasan belajar fisika siswa menggunakan analisis deskriptif komparatif dengan rumus persentase. Berdasarkan analisis data aktivitas belajar fisika siswa pra-siklus menunjukkan persentase aktivitas belajar siswa sebesar 41,960%. Pelaksanaan siklus I menggunakan pembelajaran model hands and minds on activity yang menuntut siswa untuk aktif aspek psikomotor, aspek kognitif, dan afektif meningkatkan aktivitas belajar fisika siswa sebesar 77,842% dengan peningkatan sebesar 35,882% terhadap pra-siklus sedangkan pelaksanaan siklus II sebesar 85,858% dengan peningkatan sebesar 48,898% terhadap pra-siklus. Analisis data ketuntasan belajar fisika siswa pra-siklus menunjukkan persentase ketuntasan belajar fisika melalui hasil post test dengan hasil kriteria tingkat keberhasilan rendah sebesar 26,471% atau hanya 9 siswa yang tuntas dari jumlah 34 siswa. Pelaksanaan siklus I menggunakan pembelajaran model hands and minds on activity melalui RPP berkarakter untuk menentukan ketuntasan hasil belajar aspek psikomotor, kognitif, dan afektif dengan hasil kriteria tingkat keberhasilan sangat tinggi sebesar 85,294% atau 29 siswa yang tuntas dari jumlah 34 siswa dengan peningkatan sebesar 58,823% terhadap pra-siklus sedangkan siklus II sebesar 93,939% atau 31 siswa yang tuntas dari jumlah 33 siswa dengan peningkatan sebesar 67,468% terhadap pra-siklus. Berdasarkan seluruh hasil penelitian menunjukkan pembelajaran model hands and minds on activity dapat meningkatkan aktivitas dan ketuntasan hasil belajar fisika siswa kelas XI-A2 SMAN 3 Jember.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries080210102027;
dc.subjectMODEL HANDS AND MINDS ON ACTIVITYen_US
dc.titlePENERAPAN PEMBELAJARAN MODEL HANDS AND MINDS ON ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN KETUNTASAN HASIL BELAJAR FISIKA SISWA KELAS XI-A2 SMAN 3 JEMBERen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record