PENGARUH PEMUPUKAN DAN NAUNGAN TERHADAP PERTUMBUHAN GULMA Ruellia tuberosa L.

Abstract

R. tuberosa merupakan gulma penting bagi tanaman jeruk siam. Pemupukan dan penaungan yang dilakukan mampu mempengaruhi pertumbuhan gulma R. tuberosa. Penelitian dilaksanakan di lahan Jurusan Hama dan Penyakit Tumbuhan Fakultas Pertanian Universitas Jember. Waktu penelitian Oktober 2010 sampai Januari 2011. Penelitian menggunakan Rancangan Split Plot dengan Petak Utama adalah Naungan yang meliputi : N0 (Tanpa Naungan) dan N1 (Naungan), sedangkan Anak Petak adalah Pemupukan yang meliputi : P0 (Tanpa pemupukan/kontrol), P1 (0,6 gram ponska/polybag), P2 (1,2 gram ponska/polybag) dan P3 (1,8 gram ponska/polybag). Masing-masing kombinasi perlakuan diulang 3 kali. Hasil analisis data menunjukkan bahwa perlakuan pemberian naungan berpengaruh nyata terhadap jumlah cabang 9 mst, jumlah daun 12 dan 15 mst, biomassa akar 6 mst, luas daun 9 mst, jumlah biji 9, 12 dan 15 mst. Perlakuan pupuk NPK pada berbagai dosis berpengaruh nyata terhadap tinggi gulma, jumlah cabang, jumlah daun, biomassa akar, laju pertumbuhan, luas daun dan jumlah biji. Interaksi antara pemberian naungan dan pupuk NPK pada berbagai dosis berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman 12 mst, jumlah daun 9 mst, luas daun 9 mst, jumlah biji 9 mst, 12 mst dan 15 mst. Hal ini menunjukkan bahwa perlakuan pemberian naungan, dosis pupuk NPK dan interaksi keduanya berpengaruh terhadap pertumbuhan R. tuberosa.