dc.description.abstract | Sektor konstruksi memegang peranan penting dalam pembangunan dan merupakan
penyumbang angka kecelakaan kerja tertinggi di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk
menganalisis unsur manusia, metode, mesin, material, dan lingkungan sebagai penyebab
kecelakaan kerja. Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan rancang bangun
cross-sectional yang dilaksanakan pada Oktober 2012-Maret 2013. Penelitian ini
dilaksanakan dengan beberapa tahap yang meliputi identifikasi risiko, penilaian dan
penyusunan prioritas risiko, root cause analysis dari prioritas risiko, dan perumusan
rekomendasi pengendalian risiko dan hazard. Merujuk pada hasil identifikasi risiko
diketahui terdapat 100 bahaya yang dapat mengancam keselamatan pekerja dengan
kategori: 4% low risk, 48% moderate risk, 39 high risk, dan 9% extreme risk. Melalui Q sort
technique diperoleh 5 prioritas masalah: pekerja jatuh dari ketinggian, pekerja tersengat
aliran listrik, pekerja tertimpa material yang diangkat, kebakaran atau ledakan, dan
perancah roboh. Berdasarkan root cause analysis, diketahui bahwa penyebab dasar yang
dominan adalah dari faktor manusia yakni: kelelahan kerja akibat lembur, pekerja kurang
pengalaman dan kurang pemahaman terhadap prosedur kerja, serta kurangnya kesadaran
pekerja tentang K3. | en_US |