Show simple item record

dc.contributor.authorHIDAYAH, Entin
dc.contributor.authorINDARTO, Indarto
dc.date.accessioned2021-08-10T01:30:30Z
dc.date.available2021-08-10T01:30:30Z
dc.date.issued2017-10-30
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/105024
dc.description.abstractDalam mendisain struktur pengendalian banjir, estimasi intensitas curah hujan untuk menghitung debit banjir rencana sangat dibutuhkan. Pembentukan kurva Intensitas-Durasi-Frekuensi curah hujan di DAS Sampean berguna untuk membantu memprediksi kapan suatu daerah akan terjadi banjir, atau untuk menentukan kapan tingkat curah hujan tertentu atau volume spesifik aliran limpasan akan terulang kembali di masa depan. Pembuatan kurva IDF ini akan dilakukan di 3 stasiun hujan: Maesan, Sentral dan Tlogo yang memiliki data hujan selama 8 tahun. Data curah hujan yang dibutuhkan untuk membuat kurva IDF adalah data tinggi hujan maksimum tahunan untuk durasi 15, 30, 60, 90, 120, 240 dan 360 menit. langkah untuk pembentuk kurva IDF ada 3 tahap yaitu uji distribusi data hujan, menentukan probalibitas kejadian hujan; dan membuat kurva IDF. Data hujan pada tiga stasiun hujan Maesan, Sentram dan Tlogo berdistribusi normal yang digunakan untuk mendapatkan probabilitas hujan untuk periode ulang 2, 5, 10 tahunan. Kinerja kurva IDF diuji dengan metode kuadrat terkecil, didapatkan kinerja yang bagus dengan nilai korelasinya diatas 0,8en_US
dc.language.isoInden_US
dc.publisherKonferensi Nasional Teknik Sipil dan Infrastruktur – Ien_US
dc.subjectIntensitasen_US
dc.subjectdurasien_US
dc.subjectfrekuensien_US
dc.subjectdistribusi normalen_US
dc.titleKurva Intensitas Durasi Frekuensi (Idf) Hujan Pada 3 Stasiun (Studi Kasus Das Sampean Kabupaten Bondowoso)en_US
dc.typeArticleen_US
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI1910301#Teknik Sipil
dc.identifier.nidnNIDN0015126606
dc.identifier.nidnNIDN0001017022


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record