dc.description.abstract | Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) sebagai salah satu mata pelajaran di Sekolah Dasar yang merupakan program untuk menanamkan dan mengembangkan pengetahuan, keterampilan, sikap, dan nilai ilmiah para siswa, serta rasa cinta dan menghargai kebesaran Tuhan Yang Maha Esa Berdasarkan hasil observasi pada hari Senin tanggal 3 Oktober 2011 di SD Tugusari 02 kelas V masih ditemukan berbagai permasalahan, terutama pada mata pelajaran IPA. Hal ini di dukung dari data nilai ulangan harian siswa yang rendah yaitu rata-rata mencapai 57.22%. Dengan rata-rata yang kurang memuaskan tersebut membuktikan bahwa di SDN Tugusari 02 Jember terdapat beberapa masalah. Pertama guru sudah menggunakan metode-metode yang bervariasi dalam pembelajarannya. Tidak hanya sebatas pada metode ceramah, guru juga telah melakukan metode tanya jawab, diskusi dan tutor sebaya. Namun demikian metode-metode ini tidak diterapkan dengan suatu model pembelajaran yang menarik dan menyenangkan sehingga siswa mudah merasa bosan. Lebih dari itu model ini telah dilakukan berulang-ulang oleh guru.
Kedua, sebagian siswa sebenarnya cukup aktif dalam proses pembelajaran, tapi keaktifan itu tidak merata. Hal ini disebabkan kurangnya pemahaman siswa terhadap materi pelajaran. Ketiga, dominasi guru masih tinggi sehingga aktivitas siswa kurang
optimal yang mengakibatkan hasil belajar siswa tidak memenuhi standar ketuntasan minimal. | en_US |