Show simple item record

dc.contributor.authorIrfan Shofi
dc.date.accessioned2013-12-19T06:09:15Z
dc.date.available2013-12-19T06:09:15Z
dc.date.issued2013-12-19
dc.identifier.nimNIM070910291010
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/10395
dc.description.abstractSuatu organisasi atau instansi akan mengalami keberhasilan dalam segala aktivitasnya jika para pegawainya memiliki semangat kerja yang tinggi, karena di dalam semangat kerja terkandung unsur disiplin, kerjasama dan tanggung jawab yang pada ahirnya juga bermuara pada kekokohan organisasi dan keeratan antar pegawai di dalamnya. Maka semangat kerja yang tinggi sangat diperlukan oleh pegawai di dalam melaksanakan pekerjaan agar berjalan dengan lancar dan baik. Oleh karena itu agar pelaksanaan pekerjan dapat berjalan lancar maka semangat kerja pegawai harus tinggi, sedangkan yang membangkitkan semangat kerja adalah perilaku seorang pemimpin. Pentingnya perilaku pemimpin karena perilaku pemimpin adalah hal yang menyebabkan semangat kerja pegawai supaya mau bekerja dan antusias mencapai hasil optimal yaitu produktivitas kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh perilaku pemimpin (camat) erhadap semangat kerja pegawai di kantor Camat Banyuglugur kabupaten Situbondo. Dalam penelitian ini penulis menggukanan analisis data kuantitatif. Metode kuantitatif yang digunakan dalam penelitian ini berskala nominal, bentuk analisis kuantitatif yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah test fisher. Karena analisis ini dapat digunakan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh perilaku pemimpin (camat) terhadap semangat kerja pegawai di kantor Camat Banyuglugur kabupaten Situbondo. Selanjutnya dari analisis data adalah pengukuran taraf kepercayaan dari hasil penelitian, menentukan taraf kepercayaan sebesar 95% sehingga alpha =0,05.Kemudian analisis data dengan test fisher menyatakan vii bahwa apabila P≥ α maka Ho diterima dan Ha ditolak, jika P≤ α maka Ha diterima dan Ho ditolak. Berdasarkan analisis data dengan menggunakan Test Fisher diketahui P=1,26 dan α=0,05, jadi P≥α atau 1,26≥0,05. Maka hipotesis alternatif (Ha) ditolak dan hipotesis nol (Ho) diterima dengan demikian penelitian ini menjawab hipotesis (Ho) yang berarti tidak ada pengaruh antara perilaku pemimpin (camat) erhadap semangat kerja pegawai di kantor Camat Banyuglugur kabupaten Situbondo.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries070910291010;
dc.subjectperilaku pemimpin, semangat kerja pegawaien_US
dc.titlePengaruh Perilaku Pemimpin 9Camat) Terhadap Semangat Kerja Pegawai di Kantor Camat Banyuglugur Kabupaten Situbondoen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record