Pengaruh Kualitas Produk, Layanan Purna Jual dan Citra Merek Terhadap Keputusan Pembelian Sepeda Motor Matic Honda Beat di Kota Jember

Abstract

PT. Astra Motor Honda (AMH) adalah perusahaan tunggal dan terpercaya, penyedia pelayanan purnal jual dan suku cadang sepeda motor HONDA, untuk wilayah jawa timur dan seluruh Indonesia. Untuk dapat unggul bersaing dalam memasarkan produknya maka AHM harus dapat merumuskan cara pemasaran memalui penetapan kualitas produk, layanan purna jual dan citra merek yang tepat. Melalui langkah tersebut AHM dapat tetap bertahan ditengah persaingan yang semakin ketat dalam bidang otomotif. Sehingga AHM dapat menjadi perusahaan yang unggul dan berhasil dalam memasarkan produknya termasuk Honda Beat di dalamnya. Honda Beat menunjukkan penjualan yang paling tinggi dikelasnya pada tahun 2015. Sehingga hal yang menarik adalah bagian pemasaran Honda Beat yang mendapat respon positif dari masyarakat untuk membeli sepeda motor matic. Untuk menganalisis diperlukan pendekatan kualitas produk, layanan purna jual dan citra merek. Dengan penerapan konsep kualitas, layanan purnal jual dan citra merek dapat membantu pembelian Honda di AMH. Di AMH lebih fokus menggunakan konsep kualitas produk untuk mempengaruhi keputusan pembelian. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji dan menganalisis pengaruh secara signifikan unsur kualitas produk, layanan purna jual dan citra merek terhadap sikap konsumen dalam memutuskan pembelian Honda Beat di Kota Jember, dan menentukan variabel yang paling dominan mempengaruhi keputusan pembelian. Berdasarkan tujuan dari peneliti, maka penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Penelitian ini termasuk penelitian asosiatif kasual. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukan bahwa secara signifikan kualitas produk, layanan purna jual dan citra merek terhadap sikap konsumen dalam mengambil keputusan membeli sepeda motor Honda Beat di Kota Jember. Produk adalah variabel kualitas produk yang paling dominan terhadap keputusan pembelian. Hal ini ditunjukkan dengan nilai beta variabel produk yang lebih besar daripada variabel lainnya. Hasil ini tidak menolak hipotesis yang menyatakan bahwa tidak diduga unsur citra merek adalah unsur pemeasaran yang paling dominan berpengaruh terhadap sikap konsumen untuk memutuskan pembelian Honda Beat di Kota Jember.