Show simple item record

dc.contributor.advisorHoesain, Dr. Ir. Mochamad M.S
dc.contributor.authorWulandari, WINARNI
dc.date.accessioned2020-12-21T05:35:22Z
dc.date.available2020-12-21T05:35:22Z
dc.date.issued2020-01-27
dc.identifier.nim151510501006
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/102823
dc.description.abstractTanaman Jagung (Zea mays L) adalah salah satu komuditas tanaman pangan penghasil karbohidrat di dunia setelah tanaman padi. Petani banyak mengalami kendala dalam meningkatkan produksi jagung yaitu adanya gulma. Gulma adalah tumbuhan yang tumbuhnya tidak dikehendaki karena memiliki kemampuan bersaing dengan tanaman utama dalam memperoleh cahaya matahari, udara, air, ruang tumbuh, unsur hara, CO2, sehingga gulma tersebut dapat menurunkan hasil produksi sebesar 50% hingga gagal panen. Upaya yang dilakukan dalam mengendalikan pertumbuhan gulma yaitu dengan cara mekanik. Pengendalian secara mekanik adalah teknik pengendalian gulma dengan menggunakan tangan maupun alat, teknik ini memiliki dampak postif yaitu selain aman bagi makhluk hidup juga dapat menghemat biaya. Pengendalian mekanik terdiri dari 3 macam yaitu jenis olah tanah, penggunaan mulsa, dan penyiangan.jenis olah tanah terdiri dari TOT (tanpa olah tanah), OTS (olah tanah sempurna), dan OTM (olah tanah minimum). Penelitian ini dilaksanakan di lahan sawah Desa Sumber Tengah, Dusun Krajan, Kecamatan Bungatan, Kabupaten Situbondo. Menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari 9 perlakuan yang diulang sebanyak 3 kali dan terdiri dari 27 plot percobaan. Sembilan perlakuan tersebut terdiri dari O0T0 (tanpa olah tanah dan kontrol), O0T1 (tanpa olah tanah dan mulsa), O0T2 (tanpa olah tanah dan penyiangan), O1T0 (olah tanah sempurna dan kontrol), O1T1 (olah tanah sempurna dan mulsa), O1T2 (olah tanah sempurna dan penyiangan), O2T0 (olah tanah minimum dan kontrol), O2T1 (olah tanah minimum dan mulsa), O2T2 (olah tanah minimum dan penyiangan). Data hasil pengamatan dianalisis menggunakan ANOVA, apabila terdapat perbedaan nyata diantara perlakuan maka dilakukan uji lanjut dengan menggunakan uji lanjut DMRT pada taraf nyata 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa teknik pengendalian gulma secara mekanik yaitu olah tanah minimum dan penggunaan mulsa jerami padi lebih efektif dalam mengendalikan gulma berjenis daun lebar (Portulaca oleracea L, Galinsoga ciiata L, Amaranthus gracilis L), teki (Cyperus rotundus L), rumput (Eleusine indica L).en_US
dc.language.isoInden_US
dc.subjectPengendalian Gulmaen_US
dc.subjectSecara Mekaniken_US
dc.subjectKelimpahan Gulmaen_US
dc.subjectTanaman Jagung (Zea mays L)en_US
dc.titleEfektivitas Teknik Pengendalian Gulma Secara Mekanik Terhadap Kelimpahan Gulma Pada Tanaman Jagung (Zea mays L)en_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.prodiAgroteknologi
dc.identifier.kodeprodi1510501


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record