• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Social and Political Sciences
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Social and Political Sciences
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Strategi Mediasi BPN Jember Dalam Penyelesaian Konflik Tanah (Studi Deskriptif Di Desa Curahnongko Kecamatan Tempurejo Kabupaten Jember)

    Thumbnail
    View/Open
    Ahmad Fausi-150910301044.pdf (1.259Mb)
    Date
    2019-12-26
    Author
    Fausi, AHMAD
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Konflik pertanahan yang terjadi sebagai dampak sengketa tanah antara masyarakat desa Curahnongko, kecamatan Tempurejo, kabupaten Jember dengan PTPN XII Kebun Kalisanen telah berlangsung selama puluhan tahun. Terhitung secara historis sejak tahun 1960-an, sengketa tanah tersebut telah terjadi dan membawa dampak bagi kondisi kesejahteraan masyarakat desa Curahnongko khususnya masyarakat yang bersengketa. Catatan historis mengenai proses penanganan konflik tanah yang dilakukan oleh masyarakat desa Curahnongko terhitung sejak tahun 1998 hingga saat ini. Perjuangan yang dilakukan masyarakat desa Curahnongko untuk menuntut hak atas tanah seluas 332 Ha sampai hari ini menemui beberapa kendala baik itu kendala administratif maupun kendala yang sifatnya politis. Kendala – kendala tersebut menjadi tantangan bagi masyarakat desa Curahnongko dalam memperjuangkan haknya. BPN Jember sebagai lembaga pemerintah yang bertugas untuk mengurus perihal pertanahan menjadi lembaga yang hadir sebagai mediator bagi kedua pihak yang berkonflik telah mengupayakan mediasi. Akan tetapi, proses mediasi yang dilakukan selama ini belum membawa hasil yang dapat menjadikan solusi atas permasalahan sengketa tanah yang terjadi antar kedua belah pihak. Penelitian kualitatif dengan pendekatan penelitian deskripif digunakan dalam penelitian ini, dengan fokus penelitian untuk menggambarkan dan menjelaskan strategi mediasi BPN Jember dalam usaha penyelesaian konflik tanah di desa Curahnongko, kecamatan Tempurejo Jember. Lokasi penelitian ini adalah dilakukan di dua tempat dengan setting penelitian yang berbeda yaitu Kantor Wilayah Pertanahan Kabupaten Jember / BPN Jember dan Desa Curahnongko Kecamatan Tempurejo Kabupaten Jember. Rentang waktu penelitian yang dibutuhkan adalah 3 bulan terhitung mulai bulan Mei sampai dengan Juli 2019. Dengan teknik pengumpulan data menggunakan obeservasi, wawancara dan dokumentasi. Penentuan informan dilakukan dengan metode purposive dengan fokus informan pokok yaitu dari Pihak BPN Jember dengan Masyarakat Desa Curahnongko khususnya yang bersengketa dengan pihak PTPN XII Kebun Kalisanen. Teknin analisis data yang digunakan menggunakan pendekatan analisis interaktif dari Miles dan Huberman. Hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa situasi dan kondisi perkembangan konflik tanah yang terjadi antara masyarakat petani desa Curahnongko yang tergabung dalam Wadah Aspirasi Rakyat Tani (WARTANI) dengan pihak PTPN XII Kebun Kalisanen masih belum usai sampai saat ini. Dari luas total tanah 332 ha yang diperjuangkan oleh masyarakat petani desa Curahnongko hanya tanah dengan luas 25 ha ketika kebijakan landreform yang berhasil dibebaskan. Kondisi tersebut masih dapat dikatakan jauh dari ekspektasi masyarakat petani desa Curahnongko terhadap hak atas tanah yang dituntut untuk dilepaskan kepada masyarakat. Proses mediasi yang dilakukan oleh BPN Jember selama perjalanan dan perkembangan konflik tanah yang terjadi di desa Curahnongko mengalami fluktuasi aktivitas dikarenakan beberapa kendala di internal kelembagaan BPN Jember dan juga di lapangan dari pihak masyarakat petani desa Curahnongko dan pihak PTPN XII Kebun Kalisanen. Kondisi konflik tanah yang berlangsung cukup lama membawa dampak kesejahteraan bagi masyarakat petani desa Curahnongko baik dampak yang positif dan negatif. Strategi mediasi yang dilakukan oleh BPN Jember selama ini masih terfokus pada pendekatan – pendekatan yang sifatnya formal dan kurang begitu menyentuh ruang – ruang informal dalam masyarakat untuk lebih dekat dan mengerti akan kondisi dan kebutuhan masyarakat petani desa Curahnongko yang berkonflik dengan pihak PTPN XII Kebun Kalisanen.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/102485
    Collections
    • UT-Faculty of Social and Political Sciences [5676]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository