Hubungan Ibu Bekerja dengan Sikap Ibu Dalam Pemberian ASI Pada Bayi Usia 0-6 Bulan di Agricultural Area Kecamatan Panti Kabupaten Jember
Abstract
ASI merupakanan makanan utama bagi bayi usia 0-6 bulan dan memegang
peranan penting dalam membantu pertumbuhan serta imunitasnya. Ibu yang
bekerja memiliki peran ganda selain sebagai pencari nafkah serta pengasuh anak
dalam keluarga. Peran ganda serta tuntutan sebagai pengasuh anak dalam keluarga
dan tuntutan di tempat kerja rawan menimbulkan stress pada ibu yang bekerja.
Pembentukan sikap dipegaruhi oleh beberapa faktor diantaranya adalah faktor
emosional, maka dari itu ibu yang bekerja dengan peran dan tuntutan ganda yang
rawan menimbulkan stress dapat berpengaruh pada sikap pemberian ASI.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis hubungan antara ibu
bekerja dengan sikap ibu dalam pemberian ASI pada bayi usia 0-6 bulan di
Kecamatan Panti Kabupaten Jember.
Penelitian ini menggunakan desain analitik korelasional dengan pendekatan cross
sectional yang dilakukan tanpa adanya intervensi terhadap partisipan. Teknik
pengambilan sampel menggunakan metode probability sampling dengan teknik
stratified random sampling dan didapatkan partisipan sejumlah 273 orang.
Kuesioner yang digunakan dalam penelitian ini adalah karakteristik responden
untuk mengetahui pekerjaan ibu dan sikap dalam pemberian ASI oleh Mohamed
dkk., (2012) untuk mengukur sikap ibu dalam pemberian ASI. Analisis data
keterkaitan antara pekerjaan ibu dengan sikap pemberian ASI menggunakan Chi-
Square dengan tingkat signifikansi 0,05.
Berdasarkan hasil penelitian ini didapatkan ibu rumah tangga sebanyak 219 orang
(80,2%) dan 54 orang (19,8%) bekerja. Nilai sikap pemberian ASI pada Md(P25-
P75) menunjukkan nilai 25 yang artinya memiliki sikap pemberian ASI yang
cukup. Hasil analisa korelasional menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan
antara ibu bekerja dengan sikap ibu dalam pemberian ASI (χ2= 2,089; p-value=
0,352). Namun jika dihubungkan dengan karakteristik partisipan didapatkan
hubungan antara status paritas ibu dengan sikap dalam pemberian ASI (p-value=
0,001 < 0,05).
Kesimpulan dari penelitian ini yaitu tidak terdapat hubungan antara ibu bekerja
dengan sikap dalam pemberian ASI, namun terdapat hubungan antara status
paritas ibu dengan sikap dalam pemberian ASI. Diharapkan kepada petugas
kesehatan setempat untuk memberikan edukasi tentang manfaat dan pentingnya
ASI untuk bayi 0-6 bulan kepada ibu di Kecamatan Panti sehingga dapat
menambah wawasan ibu dan dapat meningkatkan antusias serta sikap ibu dalam
memberikan ASI untuk bayinya.
Collections
- UT-Faculty of Nursing [1529]