Perbedaan Kontaminasi Telur dan Larva Soil-transmitted Helmints pada Lokasi Sungai, Pemukiman dan Area Perkebunan Kopi Kecamatan Silo Kabupaten Jember
Date
2019-10-01Author
Mahartika, Rezza Putri
Armiyanti, Yunita
Abrori, Cholis
Hermansyah, Bagus
Nurdian, Yudha
Metadata
Show full item recordAbstract
Soil-transmitted Helminths (STH) menyebabkan penyakit kecacingan yang menginfeksi lebih dari 1,5 miliar orang
atau 24% dari populasi dunia. Kabupaten Jember memiliki banyak wilayah perkebunan, termasuk perkebunan kopi
yang berada di desa Sidomulyo, kecamatan Silo, Kabupaten Jember. Tujuan umum dari penelitian ini adalah untuk
mengetahui perbedaan angka kontaminasi tanah oleh telur dan larva STH pada sampel tanah di area kebun, tepi
sungai, dan perumahan pekerja yang diambil di area perkebunan kopi di Kecamatan Silo Kabupaten Jember. Jenis
penelitian ini adalah penelitian analitik observasional dengan desain penelitian cross sectional. Sampel tanah
diambil di area kebun, tepi sungai, dan perumahan pekerja yang memiliki tekstur tanah yang gembur atau tidak
keras dan lembab. Hasil pengamatan menemukan adanya kontaminan Ascaris lumbricoides sebanyak 4 telur,
hookworm sebanyak 6 telur dan larva, dan Strongyloides stercoralis sebanyak 2 telur dan larva. Terdapat angka
kontaminasi tanah yang sama di lokasi kebun dan tepi sungai yaitu 5,71% dengan angka kepadatan 0,02 telur dan
larva/gram tanah, sedangkan angka kontaminasi tanah di lokasi perumahan pekerja lebih tinggi yaitu 25,71%
dengan angka kepadatan 0,11 telur dan larva/gram tanah. Hasil analisis data menunjukkan tidak terdapat
perbedaan angka kontaminasi tanah oleh telur dan larva STH di lokasi kebun dan tepi sungai (p>0,05) dan terdapat
perbedaan angka kontaminasi tanah oleh telur dan larva STH di lokasi perumahan pekerja dengan lokasi kebun
dan tepi sungai (p<0,05).
Collections
- LSP-Jurnal Ilmiah Dosen [7302]