Pengaruh Model Pembelajaran Collaborative Creativity (CC) Terhadap Kemampuan Literasi Energi dan Hasil Belajar Fisika Pada Siswa SMA
Abstract
Jenis penelitian ini adalah penelitian kuasi eksperimen dengan desain penelitian post-test only control design. Sampel penelitian ditentukan setelah uji homogenitas terhadap populasi ditentukan dengan cara cluster random sampling. Sampel yang digunakan adalah kelas X MIPA 3 sebagai kelas eksperimen dan
kelas X MIPA 2 sebagai kelas kontrol. Tempat penelitian ditentukan secara purposive sampling area. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 1 Mumbulsari. Teknik pengumpulan data penelitian ini adalah tes, observasi, dokumentasi dan wawancara. Adapun teknik analisis data menggunakan Independent Sample T Test dengan bantuan SPSS 23 untuk menguji hipotesis. Hasil analisis menunjukkan bahwa data kemampuan literasi energi pada kelas eksperimen memiliki nilai rata-rata 66,91 sedangkan pada kelas kontrol memiliki nilai rata-rata 59,68. Pada kelas eksperimen memiliki kategori baik sedangkan pada kelas kontrol memiliki kategori cukup. Sehingga dapat diketahui bahwa nilai rata-rata kemampuan literasi energi kelas eksperimen lebih baik dibandingkan kelas kontrol. Hasil analisis pada hasil belajar fisika siswa menunjukkan bahwa data hasil belajar siswa pada ranah kognitif memiliki nilai Sig. (2-tailed) sebesar 0,000, sehingga besar nilai signifikansi (1-tailed) sebesar 0,000. Berdasarkan pedoman pengambilan keputusan besar nilai signifikansi 0,000 < 0,05, maka dapat dikatakan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara hasil belajar fisika kelas eksperimen dan kelas kontrol (Ha diterima, H0 ditolak). Berdasarkan hasil analisis data yang diperoleh, maka didapatkan kesimpulan dalam penelitian ini adalah: 1) Kemampuan literasi energi pada siswa SMA selama menggunakan model pembelajaran Collaborative Creativity (CC) termasuk dalam kriteria baik; 2) Model pembelajaran Collaborative Creativity (CC) berpengaruh signifikan terhadap hasil belajar fisika pada siswa SMA.