Daya Hambat sarang lebah Trigona sp terhadap Pertumbuhan Porphyromonas gingivalis
Abstract
Penyakit periodontal merupakan salah satu penyakit gigi dan mulut yang
sering terjadi di Indonesia. Penyakit periodontal yang sering terjadi adalah
gingivitis dan periodontitis. Periodontitis yang umumnya terjadi adalah
periodontitis kronis. Penyebab primer yang menginisiasi terjadinya periodontitis
kronis adalah adanya akumulasi plak. Komposisi utama dari plak adalah
mikroorganisme sebesar 70-80% dan matriks interseluler.
Mikroba penyebab terjadinya periodontitis kronis yang memiliki
prevalensi yang lebih besar dibandingkan mikroba lain adalah P. gingivalis yaitu
sebesar 53,8% dan pada penyakit periodontal P. gingivalis menjadi “keystone
pathogen” diantara patogen periodontal lain. Bakteri ini dapat mengeluarkan faktor
virulensi yang dapat mendekstruksi sel host yaitu berupa endotoksin, enzim
kolagenase, enzim proteolitik, dan induksi mediator keradangan. Salah satu cara
untuk menghambat pertumbuhan P. gingivalis adalah dengan memanfaatkan
bahan alami yang efektif dan aman, misalnya adalah sarang lebah Trigona sp.
Senyawa antibakteri yang terkandung dalam sarang lebah Trigona sp adalah asam
lemak, flavonoid, asam fenolat, dan tanin. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui daya hambat ekstrak sarang lebah Trigona sp terhadap pertumbuhan
P. gingivalis dan konsentrasi ekstrak sarang lebah Trigona sp yang memiliki daya
hambat efektif terhadap pertumbuhan P. gingivalis.
Collections
- UT-Faculty of Dentistry [2062]