Pengaruh Aktivitas Hepatoprotektor Tepung Kedelai (Glycine max L.) terhadap Kadar MDA Hati Tikus Wistar Jantan yang Diinduksi Diazinon (Effect of Soyflour (Glycine max L.) Hepatoprotector Activity on Liver MDA Level in Male Wistar Rat Induced by Diazinon)
Date
2019-07-31Author
Himah, Sofi Aliyatul
Wisudanti, Desie Dwi
Fatmawati, Heni
Metadata
Show full item recordAbstract
Diazinon dimetabolisme di hati menjadi diazoxon, bentuk metabolit aktif yang dapat menyebabkan
meningkatnya radikal bebas sehingga menginduksi terjadinya lipid peroksidasi yang dapat menghasilkan MDA.
Tepung kedelai memiliki kandungan isoflavon yang lebih tinggi dibandingkan produk olahan kedelai lainnya.
Isoflavon ini akan mendonorkan elektron dan atom hidrogen dalam proses lipid peroksidasi. Tujuan penelitian
untuk mengetahui pengaruh tepung kedelai terhadap peningkatan kadar MDA hati tikus wistar jantan yang
diinduksi diazinon. Sampel dibagi menjadi 5 kelompok yaitu Kn, K(-) diinduksi diazinon 40mg/kgBB peroral,
kelompok K1, K2, dan K3 diberikan tepung kedelai dengan dosis 10%, 15%, dan 20% peroral, kemudian
diinduksi diazinon dosis 40mg/kgBB. Pengukuran kadar MDA hepar pada hari ke-34 dengan metode MDA-TBA
yang akan menghasilkan warna merah muda yang diukur dengan spektrofotometer. Didapatkan hasil rata-rata
Kn 6,35 µg/mL; K(-) 9,23 µg/mL; K1 8,85 µg/mL; K2 7,88 µg/mL; K3 7,04 µg/mL.Hasil uji one way ANOVA dan
Post hoc LSD didapatkan perbedaan signifikan antar semua kelompok (p<0,05). Hasil korelasi Pearson
menunjukkan hasil negatif dengan derajat korelasi kuat.
Collections
- LSP-Jurnal Ilmiah Dosen [7301]