Pengaruh Good Corporate Governance Terhadap Financial Distress pada Perusahaan Perbankan di Bursa Efek Indonesia
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengukur pengaruh faktor: kepemilikan
institusional, kepemilikan manajerial, jumlah dewan direksi, dewan komisaris
independen, dan jumlah komite audit terhadap financial distress pada perusahaan
perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Pemilihan sample
menggunakan metode Purposive Sampling. Dari hasil pengolahan Regresi
Logistik, diperoleh hasil bahwa kepemilikan institusional dan jumlah dewan
direksi berpengaruh signifikan terhadap financial distress. Sedangkan
kepemilikan manajerial, dewan komisaris independen, dan jumlah komite audit
tidak berpegaruh signifikan. Penelitian ini diharapkan mampu memberikan
informasi tambahan bagi para investor dalam pengambilan keputusan yang tepat
untuk melakukan investasi, sekaligus dapat menjadi tambahan informasi
mengenai kondisi suatu perusahaan sehingga mereka dapat berhati-hati sebelum
melakukan investasi.