Pengaruh Current Ratio, Total Asset Turnover, dan Debt to Equity Ratio Terhadap Price to Book Value dengan Return On Asset sebagai Variabel Intervening (Studi pada Perusahaan Sektor Industri Barang Konsumsi di Bursa Efek Indonesia Periode 2013-2017)
Abstract
Kompleksitas kegiatan bisnis menuntut perusahaan-perusahaan untuk
mengelola sumber daya yang dimiliki secara maksimal agar operasional
perusahaan dapat berjalan seefektif mungkin dan tujuan perusahaan dapat
tercapai. Tujuan utama perusahaan yang telah go public adalah meningkatkan
kemakmuran pemilik atau pemegang saham melalui peningkatan nilai perusahaan.
Oleh karena itu, memaksimalkan nilai perusahaan sangat penting bagi suatu
perusahaan karena dengan memaksimalkan nilai perusahaan berarti juga
memaksimalkan tujuan perusahaan yakni meningkatkan kesejahteraan pemegang
saham. Indikator pengukuran nilai perusahaan dalam penelitian ini menggunakan
price to book value (PBV) karena rasio ini lebih tepat digunakan untuk
pengambilan keputusan investasi, PBV merupakan ukuran yang stabil dan
sederhana yang dapat dibandingkan dengan harga pasar, PBV dapat dibandingakn
antar perusahaan sejenis untuk menunjukkan tanda mahal atau murahnya harga
suatu saham, PBV dapat memberikan gambaran potensi pergerakan harga suatu
saham, sehingga dari gambaran tersebut secara tidak langsung PBV ini juga
memberikan pengaruh terhadap harga saham sehigga dapat digunakan sebagai
tolak ukur melihat nilai perusahaan. Salah satu faktor yang mempengaruhi tinggi
rendahnya nilai perusahaan adalah kinerja keuangan perusahaan yang tercermin
dalam laporan keuangan perusahaan. Penelitian ini menggunakan analisis laporan
keuangan dengan fokus pada current ratio, total asset turnover, debt to equity
ratio, dan return on asset sebagai variabel intervening.