• Login
    View Item 
    •   Home
    • LECTURER SCIENTIFIC PUBLICATION (Publikasi Ilmiah)
    • LSP-Jurnal Ilmiah Dosen
    • View Item
    •   Home
    • LECTURER SCIENTIFIC PUBLICATION (Publikasi Ilmiah)
    • LSP-Jurnal Ilmiah Dosen
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Higiene Sanitasi Dan Kandungan Pewarna Berbahaya Pada Keripik Pisang (Studi Pada Industri Rumah Tangga Keripik Pisang Di Kecamatan X Kabupaten Y) [Hygiene Sanitation and Dangerous Dyes Content on Banana Chips (Study on Household Industry of Banana Chips in X District, Y Regency)]

    Thumbnail
    View/Open
    F. KM_Jurnal_Anita Dewi M_Higiene Sanitasi Dan Kandungan Pewarna Berbahaya Pada Keripik Pisang.pdf (998.3Kb)
    Date
    2019-01-31
    Author
    Imansari, Denah Setya
    Moelyaningrum, Anita Dewi
    Ningrum, Prehatin Trirahayu
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Latar Belakang: Banyak kasus keracunan atau timbulnya penyakit karena konsumsi makanan yang keamanannya tidak terjamin, penerapan higiene sanitasi yang kurang dan penggunaan bahan kimia berbahaya seperti pewarna berbahaya yang digunakan sebagai pewarna pada keripik pisang. Tujuan: mengkaji higiene sanitasi pengolahan keripik pisang dan kandungan zat pewarna berbahaya pada keripik pisang di Kecamatan X Kabupaten Y. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pengumpulan data secara wawancara, observasi, dan uji laboratorium. Jumlah sampel merupakan total populasi sebanyak tiga industri keripik pisang dengan pekerja 40 orang dan jumlah sampel keripik pisang sebanyak 6 sampel yang dibedakan menjadi 2 yaitu keripik pisang asin dan keripik pisang manis. Hasil: Hasil menunjukkan bahwa tiga industri memiliki higiene sanitasi cukup (100%) dan pengetahuan pemilik terkait Bahan Tambahan Pewarna cukup (100%), serta satu industri (33%) memiliki higiene penjamah cukup dan dua industri (67%) memiliki higiene penjamah kurang. Analisa pewarna semua sampel keripik pisang positif Ponceau. Kesimpulan: Dua industri keripik pisang masih belum menerapkan higiene penjamah yang baik dan ketiga industri menggunakan pewarna ponceau.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/89528
    Collections
    • LSP-Jurnal Ilmiah Dosen [7384]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository