Sistem Pakar Diagnosis Penyakit pada Anjing Peliharaan Menggunakan Metode Certainty Factor Berbasis Web

Abstract

Anjing merupakan salah satu jenis hewan yang digemari oleh masyarakat untuk dipelihara. Alasannya karena merawatnya mudah, biaya perawatannya relatif sedikit, dan bisa memberi banyak manfaat kepada pemiliknya. Sama halnya dengan makhluk hidup yang lain, anjing juga dapat terserang penyakit dan sudah menjadi tanggung jawab bagi pemiliknya untuk mencari cara untuk menyembuhkan peliharaannya. Hal yang harus dilakukan pemilik anjing peliharaan adalah mencari informasi atau menemui seorang pakar untuk berkonsultasi mengenai penyakit yang menyerang peliharaannya. Terkadang muncul masalah di mana pemilik anjing peliharaan kesulitan mendapatkan informasi maupun bertemu dengan pakar sehingga kondisi kesehatan anjing memburuk dan terlambat untuk disembuhkan. Pengembangan sistem pakar diagnosis penyakit pada anjing peliharaan mampu menjawab masalah yang ditemukan karena sistem mampu menganalisis faktafakta yang tersedia dan membantu pemilik anjing peliharaan dalam mengambil keputusan mengenai kondisi kesehatan peliharaannya. Sistem bekerja menyerupai seorang pakar dalam menganalisis fakta dan mengambil keputusan untuk memecahkan suatu masalah. Sistem dapat memberikan hasil diagnosis penyakit pada anjing peliharaan berdasarkan analisis pada gejala dalam menyebabkan suatu penyakit, sehingga pemilik anjing peliharaan tidak perlu mengalami kesulitan untuk mencari informasi maupun berkonsultasi dengan pakar. Pengembangan sistem pakar akan menerapkan metode certainty factor untuk meningkatkan akurasi hasil diagnosis penyakit, karena metode certainty factor menggunakan nilai dari tingkat keyakinan seorang pakar dalam menganalisis gejala-gejala yang menimbulkan suatu penyakit sebagai aturan dalam sistem. Sistem pakar yang menerapkan metode certainty factor sangat mudah untuk digunakan, karena pemilik anjing peliharaan hanya perlu memilih pilihan gejala penyakit yang disediakan oleh sistem sesuai ix dengan pengamatan mereka terhadap kondisi kesehatan anjing peliharaan mereka. Setelah itu, metode certainty factor hanya perlu menghitungnya berdasarkan aturan-aturan yang sudah dibuat sebelumnya. Akhir dari proses perhitungan akan diperoleh tingkat kepastian dari penyakit-penyakit yang mempunyai kemungkinan untuk mengganggu kondisi kesehatan anjing peliharaan. Setelah itu, tingkat kepastian dari kemungkinan-kemungkinan tersebut akan diurutkan dan penyakit yang memilik kemungkinan terbesar akan menjadi hasil diagnosis dari sistem. Sistem pakar juga akan dikembangkan dengan basis web, sehingga pemilik anjing peliharaan lebih mudah untuk mengakses sistem kapan saja apabila diperlukan, dengan begitu pemilik anjing peliharaan dapat mengetahui penyakit yang menyerang anjing peliharaan mereka tanpa perlu menemui seorang pakar terlebih dahulu.