• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Law
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Law
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Analisis Yuridis Putusan Pemidanaan Dalam Tindak Pidana Penadahan (Putusan Nomor: 752/Pid.B/2015/Pn.Jmr)

    Thumbnail
    View/Open
    RESTU DYAH RACHMAWATI - 140710101362_.pdf (5.042Mb)
    Date
    2018-11-22
    Author
    RACHMAWATI, Restu Dyah
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Tujuan penelitian skripsi ini adalah untuk menganalisis kesesuaian bentuk surat dakwaan yang disusun penuntut umum dalam putusan nomor: 752/Pid.B/2015/PN.Jmr. dengan perbuatan terdakwa dan untuk menganalisis kesesuaian pertimbangan hakim dengan fakta hukum yang terungkap di persidangan. Metode yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah metode penelitian hukum dengan tipe penelitian yuridis normatif (legal research). Pendekatan yang digunakan yaitu pertama pendekatan perundang-undangan (statute approach)yaitu dengan melihat ketentuan dalam Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) dan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 1981 tentang Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP) serta peraturan perundang-undangan yang terkait. Kedua menggunakan metode pendekatan konseptual yaitu dengan melihat dari beberapa literatur atau bukubuku hukum. Kesimpulan dari penelitian skripsi ini adalah pertama, Surat dakwaan berbentuk tunggal yang disusun oleh penuntut umum tidak sesuai dengan perbuatan terdakwa karena penggunaan dakwaan tunggal salah satu syaratnya adalah apabila penuntut umum yakin bahwa hanya ada satu tindak pidana yang dilakukan oleh terdakwa. Padahal pada kasus yang dianalisis terdapat dua tindak pidana yaitu pencurian dan penadahan, seharusnya lebih tepat digunakan dakwaan berbentuk kumulatif karena tindak pidana yang di lakukan berdiri sendiri serta tidak ada sangkut pautnya satu sama lain dengan terdakwa yang sama. Kedua, pertimbangan majelis hakim yang menyatakan bahwa terdakwa melakukan tindak pidana penadahan tidak sesuai dengan fakta-fakta hukum yang terungkap di persidangan, karena faktanya tuduhan dilaporkan atas kasus pencurian, jika di kaitkan dengan konteks penjatuhan pidana maka sanksi yang dijatuhkan tidak sesuai dengan fakta yang ada di persidangan. Sebenarnya pemidanaan dalam kasus ini menganut asas absorpsi yaitu diambil sanksi yang terberat dari perbuatan terdakwa.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/88359
    Collections
    • UT-Faculty of Law [6315]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository