Pengaruh Pelatihan Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan Bagian Produksi Divisi Sewing Pada Pt. Eratex Djaja Tbk Probolinggo
Abstract
Penelitian ini dilatar belakangi oleh permasalahan terkait penurunan produktivitas kerja karyawan PT. Eratex Djaja Tbk. Probolinggo beberapa tahun terakhir. Produktivitas kerja menurun ditandai dengan adanya penurunan hasil produksi pada beberapa tahun yang terakhir, hal tersebut bisa dipengaruhi oleh beberapa faktor, diantaranya seperti inovasi yang menyebabkan tekanan terlalu berat yang menyebabkan stres kerja. Pembekalan yang kurang dapat menyebabkan kemampuan karyawan tidak sesuai dengan yang diharapkan oleh perusahaan. Usaha-usaha yang dapat dilakukan sebagai salah satu alternatif jalan keluar yang baik dalam meningkatkan kinerja agar produktivitas kerja karyawan tidak mengalami penurunan adalah dengan memberikan pelatihan. Peningkatan produktivitas dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satunya adalah dengan perbaikan terus menerus, artinya apabila perusahaan ingin melakukan pengembangan dengan baik, maka diperlukan sebuah pelatihan yang baik pula. Peningkatan produktivitas juga dapat dilihat dari beberapa indikator berikut, diantaranya adalah: Kuantitas Kerja, yaitu kuantitas kerja karyawan di divisi sewing dapat dikatakan kurang baik, faktanya karyawan kurang mampu dalam menyelesaikan pekerjaan sesuai target masih kurang dan menyelesaikan pekerjaan sesuai standart masih rendah. Kualitas Kerja, yaitu karyawan di divisi sewing masih kurang dalam pemenuhan kualitas kerjanya, hal itu disebabkan oleh kurang mampu menimalisir kesalahan, kurang mampu memenuhi target sesuai dengan ketentuan perusahaan, kurang mampu dalam menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan jam kerja, serta kurang mampu melaksanakan pekerjaan sesuai dengan prosedur perusahaan.