PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE MAKE-A MATCH DENGAN MEDIA POSTER MATA PELAJARAN IPS POKOK BAHASAN KERAGAMAN SOSIAL DAN BUDAYA BERDASARKAN KENAMPAKAN ALAM KELAS IV SEMESTER GANJIL DI SDN TAMANSARI 04 JEMBER TAHUN PELAJARAN 2011-2012
Abstract
Kegiatan pembelajaran di SDN Tamansari 04 Jember kurang meningkatkan
keaktifan siswa, terutama dalam pembelajaran IPS, sehingga aktivitas dan hasil belajar
siswa rendah. Hal tersebut disebabkan karena guru kelas IV dalam kegiatan
pembelajaran masih kurang bervariasi dan pembelajarannya masih menggunakan pola
guru sentris, yaitu pembelajaran yang berfokus pada bagaimana seorang guru mengajar
dan guru sebagai satu-satunya sumber utama pengetahuan. Oleh karena itu, guru harus
membantu siswa untuk mengatasi masalah tersebut yaitu dengan menggunakan
model pembelajaran yang bervariasi.
Model pembelajaran kooperatif tipe make-a match adalah suatu model
pembelajaran dimana siswa belajar dalam kelompok-kelompok kecil yang memiliki
tingkat kemampuan berbeda yaitu siswa disuruh mencari pasangan kartu yang
merupakan jawaban atau soal sebelum batas waktunya, siswa yang dapat mencocokkan
kartunya diberi poin. Media Poster adalah karya seni atau desain grafis yang memuat
komposisi gambar dan huruf di atas kertas berukuran besar. Rumusan masalah pada
penelitian ini adalah: (1) Bagaimanakah peningkatan aktivitas belajar siswa
menggunakan model cooperative learning tipe make-a match dengan media poster mata
pelajaran IPS pokok bahasan keragaman sosial dan budaya berdasarkan kenampakan
alam kelas IV semester ganjil SDN Tamansari 04 Jember Tahun Pelajaran 2011-2012?,
(2) Bagaimanakah peningkatan hasil belajar siswa menggunakan model cooperative
learning tipe make-a match dengan media poster mata pelajaran IPS pokok bahasan
keragaman sosial dan budaya berdasarkan kenampakan alam kelas IV semester ganjil
SDN Tamansari 04 Jember Tahun Pelajaran 2011-2012? Berdasarkan Rumusan
Masalah tersebut maka, tujuan dari penelitian ini adalah: (1) Untuk meningkatkan
aktivitas belajar siswa menggunakan model cooperative learning tipe make-a match
dengan media poster mata pelajaran IPS pokok bahasan keragaman sosial dan budaya
berdasarkan kenampakan alam kelas IV semester ganjil SDN Tamansari 04 Jember
Tahun Pelajaran 2011-2012, (2) Untuk meningkatkan hasil belajar siswa menggunakan
model cooperative learning tipe make-a match dengan media poster mata pelajaran IPS
pokok bahasan keragaman sosial dan budaya berdasarkan kenampakan alam kelas IV
semester ganjil SDN Tamansari 04 Jember Tahun Pelajaran 2011-2012.
Penelitian ini dilaksanakan di kelas IV SDN Tamansari 04 Jember yang terdiri
dari 21 siswa. Siswa dibagi menjadi 5 kelompok yang heterogen. Jenis penelitiannya
adalah penelitian tindakan kelas yang dilakukan sebanyak 2 siklus. Metode
pengumpulan data melalui observasi, wawancara, tes, dan dokumentasi. Pengambilan
data dilakukan mulai tanggal 22 Agustus 2011 sampai dengan 26 Oktober 2011 dengan
subjek penelitian siswa kelas IV SDN Tamansari 04 Jember. Data yang dikumpulkan
berupa penilaian aktivitas dan tes individu siswa. Pada siklus I, persentase aktivitas
belajar siswa sebesar 42,86% dalam kategori cukup aktif, sedangkan pada siklus II
sebesar 60,12% dalam kategori aktif. Persentase hasil belajar siswa pada siklus I
mencapai 63,33% dan persentase ketuntasan klasikal sebesar 52,38%. Pada siklus II,
hasil belajar siswa secara klasikal mencapai 73,09%, dan persentase ketuntasan klasikal
sebesar 90,48% sehingga secara klasikal memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal
(KKM) SDN Tamansari 04 Jember.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah siswa mengalami peningkatan aktivitas
dan hasil belajar. Peningkatan persentase aktivitas siswa dari siklus I ke siklus II sebesar
17,26%, sedangan peningkatan persentase hasil belajar sebesar 9,76% dan
ketuntasannya sebesar 38,10%. Oleh karena itu penelitian di SDN Tamansari 04 Jember
tuntas. Saran yang berkaitan dengan pembelajaran IPS menggunakan model cooperative
learning tipe make-a match dengan media poster, sebaiknya guru berupaya mencari
alternatif terbaik bagi siswanya, siswa hendaknya lebih bersemangat dan aktif dalam
mencari informasi, serta menjadi masukan bagi penelitian sejenis dengan pokok
bahasan yang berbeda.