• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Pharmacy
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Pharmacy
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    PERBANDINGAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN TINDAKAN SWAMEDIKASI SELESMA DI KALANGAN MAHASISWA KESEHATAN DAN NON KESEHATAN UNIVERSITAS JEMBER

    Thumbnail
    View/Open
    Ica Evita Maulidah - 112210101043.pdf sdh.pdf (3.189Mb)
    Date
    2017-10-24
    Author
    Maulidah, Ica Evita
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Swamedikasi atau pengobatan sendiri adalah pemilihan dan penggunaan obatobatan yang dimaksudkan untuk terapi kesehatan tanpa resep dokter ataupun saran tenaga kesehatan (Osemene dan Laminkara, 2012). Swamedikasi biasanya dilakukan untuk mengatasi keluhan-keluhan dan penyakit ringan yang biasanya dapat sembuh dengan sendirinya tanpa obat seperti selesma (Tjay dan Rahardja, 2010). Selesma atau disebut juga common cold adalah suatu infeksi virus yang menyebabkan iritasi atau peradangan pada selaput lendir hidung (Tjay dan Rahardja, 2010). Gejala selesma yang paling dominan adalah pilek, hidung tersumbat, bersin, nyeri tenggorokan, dan batuk. Gejala-gejala tersebut tidak berbahaya, namun dapat sangat mengganggu sehingga sering dilakukan swamedikasi dalam pengobatan selesma (Pujiarto, 2014). Penelitian terhadap tingkat swamedikasi pada mahasiswa kesehatan menunjukkan bahwa sebanyak 43,24 % mahasiswa melakukan swamedikasi dengan gejala sakit kepala sebesar 51,56% diikuti batuk dan pilek 44,80% yang merupakan gejala dari selesma (Gutema et al., 2011). Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional dengan menggunakan kuesioner terhadap 170 mahasiwa kesehatan dan 170 mahasiswa non kesehatan di Universitas Jember yang menempuh jenjang S1 angkatan 2012-2015 pada bulan Februari 2017. Sampel dipilih menggunakan consecutive sampling dan jumlah sampel dihitung secara proporsional sesuai dengan jumlah mahasiswa di masing-masing fakultas/program studi. Hasil penelitian diuji dengan uji statistik, yaitu Mann-Whitney.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/82555
    Collections
    • UT-Faculty of Pharmacy [1514]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository