• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Pharmacy
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Pharmacy
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    HUBUNGAN TERAPI PROFILAKSIS KOTRIMOKSAZOL TERHADAP TINGKAT KEJADIAN TOKSOPLASMOSIS PADA PASIEN HIV POSITIF DI KLINIK VCT RSD dr. SOEBANDI JEMBER TAHUN 2015

    Thumbnail
    View/Open
    Elly Febry Taufany_1.pdf (1.402Mb)
    Date
    2017-03-14
    Author
    Taufany, Elly Febry
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Human Immunodeficiency Virus (HIV) adalah sejenis virus yang menyerang/menginfeksi sel darah putih yang menyebabkan turunnya kekebalan tubuh manusia, Acquired Immune Deficiency Syndrome (AIDS) adalah sekumpulan gejala penyakit yang timbul karena turunnya kekebalan tubuh yang disebabkan infeksi HIV. Akibat menurunnya kekebalan tubuh, maka seseorang sangat mudah terkena penyakit infeksi (infeksi oportunistik) yang sering berakibat fatal. Sejak ditemukan kasus AIDS pertama di Amerika Serikat pada tahun 1981 hingga saat ini, penyakit ini selalu menarik perhatian dunia kedokteran maupun masyarakat luas. Hal ini disebabkan karena penyakit ini menyebabkan angka kematian yang tinggi dan jumlah penderita yang meningkat dalam waktu singkat. Infeksi oportunistik merupakan infeksi mikroorganisme akibat adanya kesempatan untuk timbul pada kondisi-kondisi tertentu yang memungkinkan, salah satu infeksi oportunistik yang dapat menyerang otak yaitu toksoplasmosis. Toksoplasmosis merupakan penyebab paling sering dari kelainan sususan saraf pada penderita HIV/AIDS. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengobatan terapi profilaksis kotrimoksazol terhadap tingkat kejadian toksoplasmosis pada pasien HIV positif di klinik VCT RSD dr. Soebandi Jember tahun 2015. Penelitian ini dilaksanakan di Rumah Sakit Daerah dr. Soebandi Jember pada bulan Mei-Juli 2016. Penelitian ini merupakan deskripsi retrospektif dengan menggunakan data rekam medik tahun 2015. Sampel adalah pasien rawat jalan dengan diagnosis HIV positif di RSD dr. Soebandi Jember tahun 2015 yang memenuhi kriteria inklusi. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode total sampling berjumlah 130 pasien. Data-data kualitatif yang diperoleh disajikan dalam bentuk uraian atau narasi, sedangkan data kuantitatif disajikan dalam bentuk tabel atau grafik. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini antara lain: Pasien HIV positif terbanyak adalah laki-laki dengan rentang usia 20-29 tahun dan berat badan 41-60 kg. Kebanyakan pasien memiliki kadar CD4 <350/mm ix 3 dan kadar limfosit <1200/mm 3 . Dari 76 pasien yang menerima profilaksis kotrimoksazol 1 pasien mengalami infeksi oportunistik toksoplasmosis, sedangkan dari 52 pasien yang tidak menerima profilaksis kotrimoksazol sebanyak 7 pasien mengalami infeksi oportunistik toksoplasmosis. Terapi profilaksis kotrimoksazol berpengaruh pada tingkat kejadian infeksi oportunistik toksoplasmosis pada pasien HIV positif (p-value 0,004).
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/79662
    Collections
    • UT-Faculty of Pharmacy [1505]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository