CERITA RAKYAT KEPAHLAWANAN DI KABUPATEN PASURUAN: KAJIAN STRUKTURAL-FUNGSIONAL
Abstract
Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif-etnografi. Pendekatan yang digunakan meliputi pendekatan struktural-fungsional. Lokasi penelitian ini dilakukan di lima desa yaitu Bandaran Kecamatan Winongan, Desa Pekuncen kecamatan Panggungrejo, Desa Mancilan Kecamatan Pohjentrek, Desa Ranuklindungan Kecamatan Grati, Desa Rembang Kecmatan Bangil Kabupaten Pasuruan Jawa Timur yang merupakan tempat lahirnya cerita rakyat kepahlawanan. Sumber data utama dalam penelitian ini lisan dan tindakan. Data lisan diperoleh dari
kegiatan wawancara dengan sejumlah informan, baik informan utama (informan kunci) maupun informan penunjang. Data berupa tindakan diperoleh dari kegiatan observasi cerita rakyat kepahlawanan. Data dikumpulkan dengan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan adalah teknik analisis data kualitatif Miles Huberman dan menambahkan proses analisis data. Teknik analisis data tersebut meliputi reduksi data, penyajian data, prosedur analisis data, verifikasi dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian ini terdiri dari empat sub bab. Pertama, Struktur naratif epos dalam cerita rakyat kepahlawanan. Kedua, nilai-nilai dalam cerita rakyat kepahlawanan yang meliputi gagah berani, bijaksana dan harga diri yang tinggi. Ketiga, fungsi cerita rakyat kepahlawanan yang meliputi, sebagai teladan pemimpin masa sekarang, sebagai identitas kepemilikan dan kekayaan budaya setempat, sebagai media pendidikan moral, sebagai pengontrol dan pengawas norma-norma kebudayaan, dan sebagai hiburan masyarakat. Keempat, pemanfaatan pemanfaatan cerita rakyat sebagai alternatif materi pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia di SMA yang meliputi identitas pembelajaran, materi pembelajaran teks narasi, dan langkah-langkah pembelajaran.