PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA SISWA (LKS) ELEKTRONIK MATA PELAJARAN AKUNTANSI KEUANGAN UNTUK KELAS XI DI SMK NEGERI 1 JEMBER
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan produk LKS Elektronik yang
menarik, efisien, dan efektif pada kompetensi dasar rekonsiliasi bank untuk siswa
kelas XIAk. Guna mengembangkan LKS Elektronik ini peneliti menggunakan model
pengembangan milik Thiagarajan yaitu model pengembangan 4-D (Four D model). 4-
D (Four D model) memiliki 4 tahapan yaitu tahapDefine (Pendefinisian), tahap
Design (Perancangan), tahap Develop (Pengembangan), dan tahap Disseminate
(Penyebaran).Ujicoba produk dilakukan sebanyak dua kali (terbatas dan lebih luas)
dilakukan setelah tahap validasi LKS Elektronik oleh para validator. Ujicoba terbatas
dilakukan pada 10 siswa kelas XI Ak 2 dan ujicoba lebih luas dilakukan pada 35
siswa kelas XI Ak 1 di SMK Negeri 1 Jember.
Model pengumpulan data yang digunakan, yaitu metode angket, wawancara,
tes, dan dokumentasi.Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini
meliputi:(1) Uji tingkat daya tarik media dengan menskor hasil angket respon siswa
pada ujicoba terbatas dan lebih luas; (2) Uji tingkat efisiensi media diketahui dari
hasil pengamatan dan wawancara peneliti dengan guru pengampu mata pelajaran
akuntansi dan siswa kelas XI Ak; serta (3) Uji tingkat efektifitas modul dilakukan
dengan membandingkan hasil belajar pretest(sebelum menggunakan modul yang
dikembangkan)dan postest (sesudah menggunakan modu yang dikembangkan).
Persentase nilai yang diperoleh dari validasi tahap pertama yang mencakup
komponen validasi isi/materi, validasi bahasa, dan validasi format adalah 73,81% .
Dari penilaian tersebut diketahui LKS Elektronik sudah dinilai layak namun beberapa
bagian perlu direvisi sesuai dengan saran dari validator.Adapun persentase skor yang
diperoleh dari para validator 1 pada validasi tahap 1 yang menilai tentang validasi isi
LKS Elektronik adalah sebesar 79,17%. Persentase nilai yang diperoleh untuk
validasi format dari validator 2 pada validasi tahap 1 sebesar 70,83%. Dan Persentase
nilai yang diperoleh untuk validasi bahasa dari validator 3 pada validasi tahap 1
sebesar 73,81%. Setelah penilaian validasi tahap I dan dilakukan revisi sesuai petujuk
validator, dilakukan validasi tahap II yang dilakukan oleh validator.
Hasil validasi tahap II menunjukkan bahwa LKS Elekronik layak untuk
diujicobakan dengan rata-rata skor penilaian oleh para validator 93,45%. Kemudian
LKS Elektronik diujicobakan pada ujicoba terbatas dan ujicoba lebih luas, yang
hasilnya menunjukkan bahwa LKS Elektronik yang dikembangkan menarik, efisien,
dan efektif. Pada ujicoba lebih luas diperoleh rata-rata hasil skoring respon siswa
terhadap modul tersebut sebesar 87,6% (sangat menarik); menujukkan rata-rata nilai
pretest sebesar 77,34 dengan simpangan baku 6,278, sedangakan rata-rata nilai
posttest sebesar 86,86 dengan simpangan baku6,258 dengan waktu belajar lebih
sedikit dibandingkan dengan waktu yang dialokasi dalam silabus.
Produk yang dihasilkan berupa LKS Elektronik kompetensi dasar rekonsiliasi
bank yang menarik, efisien, dan efektif ini dapat dimanfaatkan oleh siswa kelas XI
Ak sebagai salah satu bahan ajar dalam mempelajari akuntansi dan dapat
dikembangkan pula pada kompetensi dasar lainnya.