KEBIJAKAN PENGEMBANGAN KOLEKSI BUDAYA USING, TENGGER, DAN MADURA SEBAGAI UPAYA MENJAGA WARISAN BUDAYA LOKAL
Abstract
Kebijakan pengembangan koleksi (collection development) baik dalam bentuk cetak (printed material) maupun digital (non printed material) di Perpustakaan Perguruan Tinggi harus menunjang proses pembelajaraan, pengajaran dan penelitian civitas akademika. Salah satu diantaranya adalah penelitan mengenai tiga kebudayaan besar yang berada di kawasan Tapal Kuda, yakni Budaya Using, Tengger, dan Madura. Di Perpustakaan koleksi berkaitan dengan tiga budaya ini dikelompokan sendiri dengan nama koleksi Unggulan. Jumlah koleksi unggulan yang dimilki perpus UNEJ saat ini berjumah 667 eksemplar yang terdiri dari laporan pen elitian, buku, skripsi, thesis, disertasi, artikel dari jurnal, proceeding dan sebagainya. Jumlah tersebut masih sangat minim, sementara potensi koleksi yang bisa dikumpulkan belum teridentifikasi dengan baik. Selama ini, kebijakan pengembangan koleksi yang ada berkaitan dengan koleksi unggulan masih bersumber dari hasil deposit karya civitas akademika. Sehingga perlu dilakukan pengkajian atas kebijakan dalam pengembangan koleksi tersebut. Hal ini sangat penting untuk dilakukan, karena selain mendukung kegiatan penelitian, koleksi budaya Using, Tengger, dan Madura merupakan rare collectio/special collection yang sebagian besar hanya dimiliki oleh Universitas Jember dan berpotensi menjadi rujukan untuk studi khusus budaya Using, Tengger, dan Madura di Indonesia pada umumnya, dan di Jawa Timur pada khususnya. Dari penelitian ini diharapkan terbentuknya standar baku kebijakan pengembangan koleksi unggulan (Using, Tengger, dan Madura). Selain itu diharapkan, potensi untuk pengadaan bahan perpustakaan koleksi Using, Tengger, dan Madura bisa teridentifikasi dengan jelas, serta terjalin kerja sama dengan pihak internal maupun ekternal Universitas Jember dalam pengembagan koleksi budaya Using, Tengger, dan Madura
Collections
Related items
Showing items related by title, author, creator and subject.
-
Pengaruh Jember Fashion Carnaval (JFC) terhadap Identitas Budaya Kota Jember sebagai Trendsetter Pariwisata Budaya bagi Kota-kota Lain di Indonesia
SOFI MAULA ULFA (2014-01-24)Jember Fashion Carnaval Keberadaan JFC di Kab. Jember selain berpengaruh pada sektor ekonomi juga berpengaruh pada sektor politik dan sektor sosial budaya masyarakatnya juga. Dalam sektor sosial budaya masyarakat ... -
WUJUD KEARIFAN BUDAYA LOKAL MASYARAKAT USING KEMIREN DALAM MENDUKUNG PARIWISATA BUDAYA BANYUWANGI
Umi Akroma Sapii (2014-10-29)Budaya adalah bentuk jamak dari kata budi dan daya yang berarti cinta, karsa, dan rasa. Kata budaya berasal dari bahasa Sangsekert buddayah yaitu bentuk jamak kata buddi yang berarti budi dan akal manusia.dalam bahas ... -
PERAN BALAI PELESTARIAN CAGAR BUDAYA (BPCB) KOORDINATOR WILAYAH JEMBER DALAM PELESTARIAN CAGAR BUDAYA DI KABUPATEN JEMBER
Erlinda Rizky Aprilia (2015-04-10)Indonesia memiliki banyak peninggalan – peninggalan cagar budaya. Peninggalan – peninggalan cagar budaya perlu dilestarikan keberadaannya agar tidak musnah sehingga diperlukan adanya lembaga yang menangani pelestarian ...