ANALISIS MANAJEMEN RANTAI PASOK (SUPPLY CHAIN MANAGEMENT) TAPE DI KABUPATEN JEMBER
Abstract
Tape dengan bahan baku ubi kayu merupakan makanan khas Kabupaten
Jember. Agroindustri tape memasok ubi kayu dari petani di sekitar Kabupaten
Jember. Agroindustri menghadapi banyak tantangan dan perubahan dalam
perdagangan tape. Salah satu tantangan yang dihadapi adalah produksi ubi kayu
yang semakin menurun sehingga menjadi langka dan juga terdapat banyak produk
dari ubi kayu, hal tersebut menyebabkan menaiknya harga jual ubi kayu.
Penelitian ini memiliki fokus tujuan yaitu: (1) mengetahui volume
penjualan tape dari bulan November 2014 hingga bulan April 2015, (2)
mengetahui pendapatan agroindustri tape dalam sekali produksi di bulan Mei
2015, (3) mengetahui kondisi rantai pasok tape di Kabupaten Jember, dan (4)
mengetahui pemasaran tape sebagai kinerja rantai pasok tape di Kabupaten
Jember. Penentuan daerah atau lokasi penelitian dilakukan secara sengaja pada
bulan Mei 2015. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode deskriptif yang
mengacu pada kerangka Food Supply Chain Networking (FSCN) dan metode
analitik dengan menggunakan perhitungan pendapatan dan efisiensi pemasaran.
Hasil analisis menunjukkan bahwa: (1) volume penjualan tape
menunjukkan penurunan, (2) pendapatan agroindustri tape dalam sekali produksi
adalah menguntungkan, (3) kondisi rantai pasok tape di Kabupaten Jember telah
berjalan optimal, namun peran anggota pendukung belum terlalu dirasakan oleh
para pelaku rantai terutama petani, dan (4) pemasaran tape adalah efisien,
menunjukkan kinerja rantai pasok berjalan dengan baik.
Collections
- UT-Faculty of Agriculture [4239]