CERMIN KEHIDUPAN SANTRI DALAM NOVEL NEGERI 5 MENARA DAN NOVEL SANTRI CENGKIR SERTA RELEVANSI TERHADAP PEMBENTUKAN SIKAP SOSIAL
Abstract
Artikel ini mendeskripsikan tentang sosok santri yang
beraktivitas dalam kehidupan sehari-hari di pondok pesantren. Novel
Negeri 5 Menara dan novel Santri Cengkir merefleksikan kekhasan atau
karakteristik pesantren dalam membentuk pola kehidupan santri. Dengan
metode deskriptif kualitatif tergambar dari kedua novel tersebut terdapat
unsur-unsur tunduknya santri pada kyai, disiplin, jiwa tolong menolong
dan suasana persaudaraan, kehidupan beragama yang baik karena pondok
pesantren merupakan tempat hidup bersama semua santri untuk belajar
sosialisasi dengan kehidupan orang lain, melatih kemandirian,
menumbuhkan sikap gotongroyong dan kebersamaan meskipun berasal
dari berbagi daerah yang berbeda-beda. Pola kehidupan di pesantren akan
berimplikasi dalam pembentukan sikap sosial yang apabila berlangsung
dengan baik maka akan mengakibatkan kepribadian yang harmonis.
Collections
- LSP-Conference Proceeding [1874]