MEROKOK DAN PERSEPSI KUALITAS UDARA RUANG
Abstract
Tujuan Penelitian ini adalah melihat kebiasaan merokok dan persepsi kualitas udara ruang. Metode penelitian merupakan
penelitian cross sectional yang dilakukan pada para suami yang merokok di dalam rumah.
Merupakan penelitian kualitatif yang melibatkan 10 informan yang berusia 25-40 thn. Data
dikumpulkan dengan wawancara mendalam dan dianalisa secara tematik konten.Hasil penelitian
menunjukkan bahwa kebiasaan suami merokok di dalam rumah karena rumah dianggap tempat
yang memiliki privasi dan paling nyaman untuk merokok. Merokok sering dilakukan pada saat
bersantai melepas lelas bersamaan dengan menonton televisi, membaca surat kabar, setelah
makan dan saat mengobrol bersama istri dan bermain bersama anak. Asap rokok dianggap tidak
berbahaya untuk kesehatan. Menurunnya kualitas udara ruangan dalam rumah dianggap bukan
merupakan hal penting. Hal ini disebabkan para suami tidak mengerti kandungan bahan
berbahaya yang ada pada asap rokok. Lingkungan dalam rumah dianggap tempat yang nyaman
untuk merokok.
Collections
- LSP-Conference Proceeding [1874]