• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Pharmacy
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Pharmacy
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    UJI AKTIVITAS ANTIDIABETES KOMBINASI EKSTRAK ETANOL TEMULAWAK ( Curcuma xanthorrhiza) DAN BAWANG PUTIH ( Allium sativum) PADA MENCIT JANTAN DENGAN METODE INDUKSI ALOKSAN

    Thumbnail
    View/Open
    Rosa Wulan Sari_1.pdf (3.049Mb)
    Date
    2013-12-10
    Author
    Rosa Wulan Sari
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Diabetes Mellitus (DM) merupakan penyakit gangguan metabolik yang disebabkan oleh berkurangnya sekresi insulin atau penurunan sensitivitas jaringan terhadap insulin sehingga mengakibatkan terganggunya metabolisme karbohidrat, lemak, dan protein yang ditandai oleh hiperglikemia kronis, poliuria, polifagia, polidipsia, abnormalitas profil lipid seperti kolesterol, high density lipoprotein (HDL) dan low density lipoprotein (LDL) serta trigliserida yang mengarah ke serangkaian komplikasi sekunder. Salah satu sasaran penelitian mengenai diabetes, khususnya dalam usaha mencari terapi alternatif dari sumber hayati sebagai bahan antidiabetes, di antaranya dengan menggunakan kombinasi tanaman obat temulawak ( Curcuma xanthorrhiza) dan bawang putih (Allium sativum). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui aktivitas antidiabetes kombinasi ekstrak etanol temulawak dan bawang putih dengan berbagai perbandingan dosis yang berbeda dan melihat adakah terdapat perbedaan aktivitas antidiabetes antar kelompok perlakuan dengan berbagai perbandingan dosis kombinasi ekstrak etanol temulawak dan bawang putih. Penelitian ini merupakan Experimental Laboratories menggunakan induksi aloksan dengan hewan mencit jantan Galur Balb-C. Pengukuran kadar glukosa darah menggunakan alat GlucoDr TM blood glucose meter AGM-2100. Hasil uji LSD (Least Significant Different) menunjukkan bahwa kelompok uji kombinasi ekstrak etanol temulawak (200 mg/kg BB) dan bawang putih (200 mg/kg BB) (1:1) memiliki aktivitas antidiabetes yang sebanding dengan kontrol positif serta menunjukkan aktivitas antidiabetes yang berarti karena adanya perbedaan yang signifikan dengan kontrol negatif. Sedangkan kelompok uji kombinasi ekstrak etanol temulawak (300 mg/kg BB) dan bawang putih
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/7297
    Collections
    • UT-Faculty of Pharmacy [1518]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository