PENGARUH FAKTOR ANTROPOGENIK, GEOMORFOLOGI DAN HIDROLOGI TERHADAP TINGKAT KERENTANAN TANAH LONGSOR DI WILAYAH GUNUNG PASANG KABUPATEN JEMBER
Abstract
Tanah Longsor adalah perpindahan material pembentuk lereng berupa batuan, bahan rombakana atau tanah, yang bergerak
ke bawah atau keluar lereng. Tanah longsor merupakan salah satu bencana yang sering terjadi di Indonesia, terutama selama
musim penghujan di kawasan pegunungan seperti di wilayah gunung pasang yang terletak di bawah lereng pegunungan
Argopuro. Tujuan dari penelitian ini adalah menentukan tingkat kerentanan tanah longsor di wilayah Gunung Pasang sisi
barat daya. Hasilnya menunjukkan bahwa faktor geomorfologi merupakan faktor tertinggi yang mempengaruhi kerentanan
tanah longsor, sedangkan faktor hidrologi adalah faktor yang terkecil mempengaruhi tingkat kerentanan tanah longsor. Hasil
skoring menunjukkan daerah termasuk dalam daerah kerentanan longsor tingkat tinggi dengan nilai hazard score adalah
4.02.